paradapos.com - Vivo berencana untuk menghadirkan kejutan baru bagi penggemar setianya di Indonesia dengan merilis smartphone terbaru dari seri Y.
Melalui video kampanye yang berjudul "Life is Mantap Y," Vivo memberikan isyarat akan adanya peningkatan signifikan dari perangkat-perangkat pendahulunya.
Pada kesempatan ini, Vivo merinci beberapa fitur unggulan yang akan dihadirkan pada seri Y terbaru, yang membuatnya lebih istimewa dibandingkan dengan model sebelumnya.
Salah satu keunggulan utama adalah penggunaan material Premium Fiber Leather pada bagian belakang ponsel, menjadikannya sebagai perangkat pertama dari Vivo yang menggabungkan material kulit dalam desainnya.
Menurut pernyataan dari Vivo, kehadiran material leather bukan hanya untuk memberikan sentuhan eksklusif pada perangkat, tetapi juga memberikan pengalaman genggam yang nyaman bagi pengguna.
Selain itu, Vivo akan memperkenalkan varian warna ungu yang terinspirasi dari salah satu bunga nasional Indonesia, serta memperkaya desainnya dengan metallic frame.
Perangkat ini juga akan dilengkapi dengan fitur pengisian daya 80W FlashCharge, memungkinkan pengguna mengisi daya baterai dengan cepat.
Alexa, perwakilan dari Vivo, mengatakan bahwa perangkat ini telah dirancang dengan teliti untuk memastikan desain dan performa memenuhi ekspektasi pengguna.
Baca Juga: Peruntungan Shio Kambing di Hari Senin 22 Januari 2024: Keberuntungan Sedang Berpihak Kepada Anda
Meskipun Vivo belum secara resmi mengumumkan model perangkatnya, situs resmi Vivo Indonesia sudah memberikan petunjuk bahwa ponsel yang akan dirilis adalah Vivo Y100 5G.
Berdasarkan hitung mundur yang terlihat di situs tersebut, Vivo Y100 5G kemungkinan akan diumumkan pada 25 Januari 2024. Sebelumnya, smartphone ini telah dirilis di China pada Oktober 2023.
Spesifikasi Vivo Y100 5G versi China melibatkan layar OLED lengkung 6,78 inci dengan refresh rate 120Hz, prosesor Snapdragon 695, RAM hingga 12GB, penyimpanan internal hingga 512GB, dan kamera utama 64MP dengan Optical Image Stabilization (OIS).
Namun, terdapat perbedaan spesifikasi untuk versi Indonesia, termasuk pengisian daya yang berbeda.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: strategi.id
Artikel Terkait