BALI EXPRESS - Laga penuh tekanan bakal dihadapi oleh Timnas Indonesia di laga pamungkas penyisihan Grup D Piala Asia 2023, Rabu 24 Januari 2024 malam ini di Stadion Abdullah bin Khalifa.
Timnas Indonesia dalam tekanan mengingat sang lawan adalah raksasa sepak bola Asia, Jepang.
Belum lagi peluang lolos Timnas Indonesia ke babak 16 besar dari jalur peringkat ketiga terbaik yang kini mulai menipis setelah Suriah dan Palestina melesat ke urutan pertama dan kedua.
Baca Juga: Mantan Rektor Unud Prof Antara Dituntut 6 Tahun Penjara dan Denda Ratusan Juta Rupiah Kasus SPI
Indonesia kini berada di urutan keempat yang menjadi batas minimal untuk lolos ke-16 besar.
Dari segi peringkat FIFA, Jepang menjadi tim asal Benua Asia yang nangkring di posisi tertinggi yakni peringkat 17. Sementara Indonesia berada di peringkat 146.
Jadi wajar, asuhan Shin Tae-yong berada dalam tekanan sehingga orang bisa menebak Indonesia bakal dibabat oleh Samurai Biru.
Tapi jauh ke belakang, pertemuan Indonesia dengan Jepang bukan kali ini saja terjadi di laga resmi.
Baca Juga: Satpol PP Badung Bongkar 6 Menara tanpa Izin, 17 Masih Tunggu Penetapan
Bahkan Indonesia pernah membantai Jepang dengan skor telak 7-0 dalam sebuah turnamen di Singapura tahun 1968. Dimana satu legenda timnas mencetak hat-trick.
Bahkan, hasil tersebut membuat heboh dunia sepakbola di Asia Tenggara dan Asia. Dilansir dari berbagai sumber, ketujuh gol tersebut dicetak Jacob Sihasale (2 gol), Sutjipto Suntoro (3 gol), Abdul Kadir, dan Surya Lesmana.
Namun setelah periode 1981, sepakbola Jepang kemudian mengalami transformasi besar-besaran dan menjadi wakil benua Asia yang tak pernah absen sejak 1998 di ajang Piala Dunia.
Sebaliknya, Indonesia mengalami pasang surut dan hanya mentok di ajang Piala Asia. Itupun sampai babak penyisihan grup.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: baliexpress.jawapos.com
Artikel Terkait