Bali Jadi Tuan Rumah International Networking Friendship Golf 2024, Begini Alasannya

Saturday, 20 January 2024
Bali Jadi Tuan Rumah International Networking Friendship Golf 2024, Begini Alasannya
Bali Jadi Tuan Rumah International Networking Friendship Golf 2024, Begini Alasannya



DENPASAR, radarbali.idBali kembali menjadi tuan rumah perhelatan internasional. Kali ini  Senator Junior Chamber International (JCI) menggelar International Networking Frienship Golf 2024' yang akan digelar pada Sabtu (3/8) mendatang.

Senate President JCI Indonesia, Rainer Prakuso Tobing memaparkan kegiatan 'International Networking Friendship Golf 2024' merupakan yang kedua kalinya digelar di Indonesia. Sebelumya, acara serupa sukses diselenggarakan di Jakarta pada Mei 2023 secara inklusif.

"Selama ini hanya organisasinya saja, tapi kita tahun lalu membuka secara inklusif member JCI Senator bergabung bersama. Tahun ini kita adakan lagi secara inklusif di Bali," tuturnya dalam konferensi pers, kemarin (20/1) di Bali Internasional Golf Driving Range, Kesiman Kertalangu, Denpasar.

Baca Juga: Pelatihan Jurnalistik Jawa Pos Radar Bali: Seru dan Keren, Pelajar SMA/MA Antusias Dalami Hard News dan Feature

Bali pun dipilih sebagai tuan rumah karena keindahannya yang luar biasa. Sekaligus juga untuk berkontribusi memulihkan kondisi pariwisata Bali pasca pandemi COVID-19.

"Jadi kami sepakat mengadakan di Bali, yang di mana sudah ada konfirmasi dari beberapa teman-teman di Singapura, Malaysia, Filipina, maupun Thailand untuk datang ke sini," sambungnya.

Untuk diketahui, JCI saat ini memilki kurang lebih 200 ribu member dari 130 negara lebih. Turnamen golf ini juga menjadi tempat untuk membangun networking antar anggota maupun bersama dengan masyarakat umum.

Baca Juga: Kenali Penyebab Nyeri Akut dan Nyeri Kronis Pada Tubuh

Terlebih di tahun ini akan ada 144 pemain, dengan 50 persen dari luar negeri dan 50 persen dari Indonesia.

"Tapi dari Indonesia ini kita akan menyertakan masyarakat umum hingga para direksi pengusaha nasional, yang dimana mereka bisa membaur. Di situlah kita harapkan tercipta pertemanan dan terjadi jaringan usaha yang bisa dilanjutkan kemudian," jelasnya.

Dari 140-an pemain golf ini, biasanya mereka akan membawa keluarga maupun teman-temannya untuk ikut datang ke acara. Sehingga ia akan menyiapkan juga program untuk non golfer tourist.

Baca Juga: Bali Kota Pertama Pokémon Run 2024, Libatkan 3.500 Peserta Keluarga dan Perorangan dengan Konsep Menyenangkan

Rainer pun melihat impact yang cukup besar dari adanya kegiatan ini. Meskipun jika dibandingkan dengan jumlah turis yang datang ke Bali kelihatannya kecil, tetapi ini tetap menjadi bagian dari kontribusi JCI Indonesia terhadap pariwisata Bali.

Turnamen golf ini nantinya akan dibagi menjadi tiga golongan berdasarkan kecakapannya, yakni Flight A, Flight B, dan Flight C. Masing-masing klasifikasi nantinya akan memperebutkan Juara 1 sampai dengan Juara 3. Sekaligus akan dicari best of the best dari turnamen golf.

"Pertandingan golf ini akan kita siarkan lewat sosial media dan linknya akan kita sebarkan ke seluruh member yang ada di dunia. Di mana mereka kita harapkan bisa buka dan melihat dari acara pembukaan, penutupan, dan penyerahan hadiah di Garden Party," paparnya.

Baca Juga: Wilio Hadir di Living World Denpasar, Motivasi Anak Jadi Juara

Senator Ira Kusumawardani turut menyampaikan bahwa member-member JCI di Bali akan diberikan kesempatan untuk mereka meningkatkan promosi produk-produk UMKM yang ada. Terlebih produk-produk di Bali menurutnya sudah pasti bagus-bagus dan bisa bersaing di kancah internasional.

"Jadi dengan adanya friendship golf ini memebrikan peluang mereka nanti bisa ekspor atau juga lewat networking-nya bisa memperluas kalau mereka mau ekspor ke luar negeri," kata Ira.

Senator Gde Sumarjaya Linggih yang juga merupakan Anggota Komisi VI DPR RI turut bersyukur dengan terselenggaranya turnamen golf ini di Bali. Hal ini pun bukan pertama kalinya, disebutnya JCI Bali turut serta meramaikan turis di Bali pada masa kemunduran pariwisata di tahun 1998 ketika terjadi reformasi.

Baca Juga: Truk Hantam Pohon Hingga Tumbang di Gianyar, Begini Kronologinya

"Di mana JCI mengadakan Asia Pasific Conference yang waktu itu datang sekitar 3.500 member dari 22 negara. Sekarang dengan adanya juga rencana golf ini yang mengundang di seluruh Asia Pasific nantinya, tentu ini merupakan angin segar bagi Bali," kata pria yang akrab disapa Demer ini.

Saat ini, pariwisata di Bali belum sepenuhnya pulih dari kondisi COVID-19 dan baru sekitar 80 persen saja. Sehingga dengan adanya turnamen golf ini, para member yang datang akan membawa berita baik lagi ke negara mereka masing-masing. Bahwasannya di Bali telah ada resort yang bagus, sarana untuk pariwisata, hiburan, hingga produk-produknya yang bagus dan berkualitas.

"Kami harap dari JCI Bali dan masyarakat Bali untuk mendukung kegiatan ini agar segera kita bangkit dari kondisi yang terjadi sebelumnya, yaitu akibat daripada pandemi. Mudah-mudahan bermanfaat bagi JCI Bali," sambungnya.

Diharapkannya juga JCI di Bali bisa berkembang dan bisa semakin banyak yang bergabung. Karena berkat JCI juga, dirinya bisa berada di titik saat ini.***

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbali.jawapos.com

Tags

Komentar

Artikel Terkait

Terkini