Inilah Profil Indra Charismiadji,Jubir Timnas AMIN yang Ditahan Aparat Kejaksaan Gara-Gara Gelapkan Pajak

- Kamis, 28 Desember 2023 | 13:01 WIB
Inilah Profil Indra Charismiadji,Jubir Timnas AMIN yang Ditahan Aparat Kejaksaan Gara-Gara Gelapkan Pajak

paradapos.com - Indra Charismiadji selaku Juru Bicara (Jubir) Tim Nasional (Timnas) pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) ditahan pihak Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Rabu (27/12).

Anggota Tim Hukum Nasional Timnas AMIN, Aziz Yanuar membenarkan soal penangkapan Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji. Menurut dia Indra ditangkap karena diduga menerima uang hasil penggelapan dari salah satu perusahaan.

"Perusahaan yang diduga gelapkan pajak ada pembayaran ke beliau (Indra)," ujar Aziz.

Baca Juga: Anies-Cak Imin Resmi Pilih Eks Kabasarnas Muhammad Syaugi Sebagai Kapten Timnas AMIN

Bagaimana sosok Indra Charismiadji yang ditunjuk menjadi Jubir Timnas AMIN itu?

Berdasarkan informasi dari website resmi indracharismiadji.com, pria yang merupakan caleg dari Partai Nasdem itu lahir dari keluarga pendidik, hal itu yang membuat dirinya mencintai dunia pedidikan dan hal itu menjadi salah satu alasan kuat mengapa kini akhirnya ia pun terjun total di dunia pendidikan.

Ia juga selama ini dikenal sebagai sosok yang dipercaya untuk mengomentari isu-isu terkait dunia pendidikan di Indonesia sebagai seorang pengamat.

Pria kelahiran Bandung, 9 Maret 1976 ini juga diketahui merupakan Direktur Eksekutif Center for Education Regulations and Development Analysis (CERDAS).

Secara pendidikan, ia menyelesaikan studi dari the University of Toledo, negara bagian Ohio, Amerika Serikat, dengan gelar ganda di bidang keuangan dan pemasaran untuk jenjang strata satu. Lalu, ia melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi di Dana University, Ottawa Lake, negara bagian Michigan, Amerika Serikat.

Dengan berbekal pengalaman bekerja di beberapa perusahaan tingkat dunia di Amerika Serikat seperti Merril Lynch, Omnicare, dan Dana Corporation, pada tahun 2002, Indra memutuskan untuk kembali ke tanah air.

Baca Juga: Hasil Simulasi Pilpres Radar Bandung, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Pimpin Kota Bandung

Kemudian, ia memilih berperan aktif dalam mengembangkan mutu pendidikan di Indonesia. Kiprahnya di Indonesia dimulai dengan memperkenalkan CALL (Computer-Assisted Language Learning) atau pemelajaran bahasa dengan bantuan komputer untuk pertama kalinya di berbagai lembaga pendidikan.

Setelah sukses mengimplementasikan CALL di ribuan institusi pendidikan, kepakaran Indra Charismiadji dalam bidang teknologi pendidikan dan pembelajaran abad 21 semakin sering dicari untuk dimintai pandangan dan pendapatnya baik oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, yayasan pendidikan, sekolah, dan korporasi yang bergerak dibidang pendidikan.

Saat ini, Indra Charismiadji lebih dikenal seorang pemerhati dan praktisi pendidikan dengan spesialisasi di Pembelajaran Abad 21 atau Edukasi 4.0 muda.

Wajah, suara dan pemikiran Indra kerap kali muncul di layar televisi nasional, televisi lokal, radio, media cetak, serta media elektronik membahas tentang isu dan kebijakan pendidikan.

Sepak terjang beliau dalam membangun pendidikan Indonesia membuahkan penghargaan “Anugerah Pendidikan Indonesia” dari Ikatan Guru Indonesia (IGI) pada tahun 2018.

Tahun 2019 yang lalu, Caleg DPR RI darj NasDem ini pun beralih dari korporasi yang berorientasi pada laba menjadi pimpinan sebuah organisasi nirlaba dalam bidang pendidikan, Center for Education Regulations and Development Analysis (CERDAS) sebagai Direktur Eksekutif. (jpc)

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: melansir.com

Komentar