Ingatkan Soal Pemilu 2024 yang LUBER JURDIL, Buya Anwar Abbas Ajak Semua Pihak Pedomani Sila Ketuhanan

- Rabu, 27 Desember 2023 | 06:01 WIB
Ingatkan Soal Pemilu 2024 yang LUBER JURDIL, Buya Anwar Abbas Ajak Semua Pihak Pedomani Sila Ketuhanan


paradapos.com - Pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Serentak untuk memilih Presiden (Pilpres) dan anggota legislatif (Pileg) DPR akan dilaksanakan kurang dari dua bulan lagi.

Pesta demokrasi lima tahunan Pileg dan Pilpres itu tepatnya akan digelar pada Rabu, 14 Februari 2024 mendatang.

Hal itu sebagaimana termaktub dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024.

Sementara itu, untuk gelaran Pilkada 2024 Serentak akan diselenggarakan sembilan bulan setelahnya, yakni pada Rabu, 27 November 2024.

Baca Juga: Rukun Mandi Wajib Merujuk Kitab Safinatun Najah Karya Syaikh Salim bin Samir Al-Hadrami

Dilansir paradapos.com dari laman Muhammadiyah.or.id, menjelang pelaksanaan pesta demokrasi tersebut, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Buya Anwar Abbas berharap masyarakat, peserta pemilu, beserta penyelenggara pemilu melaksanakan pemilu dengan spirit Sila Pertama Pancasila, yakni Ketuhanan Yang Maha Esa.

Sila pertama yang berfungsi sebagai landasan etika dan moral itu, kata dia harus mengilhami seluruh warga bangsa, apapun agamanya untuk mewujudkan pemilu yang berkeadaban sesuai dengan prinsip LUBER JURDIL, yaitu; langsung, umum, bebas, rahasia (LUBER), serta jujur dan adil (JURDIL).

“Prinsip LUBER dan JURDIL harus dijunjung tinggi untuk menjamin pesta demokrasi yang aman dan damai,” pesannya lewat keterangan tertulis, Selasa (26/12).

Buya Anwar Abbas menyebut, aspek keadaban dan moralitas berdasar sila pertama itu telah diperjelas dalam Pasal 29 Ayat 1 UUD 1945.

Baca Juga: Apakah Semua Daging Burung Halal Dimakan? Simak Jawabannya di Sini! InsyaAllah Tambah Paham

“Nilai-nilai luhur dari ajaran agama harus menjadi sumber nilai dan etika dalam penyelenggaraan negara,” imbuhnya.

Sesuai dengan Sila pertama Pancasila, Anwar Abbas juga menyeru seluruh pihak, termasuk penyelenggara pemilu, pengawas, kontestan, dan pendukungnya, untuk menghindari praktek dan perbuatan yang tidak terpuji seperti politik uang, manipulasi, dan perbuatan curang.

“Kegaduhan dan kerusuhan yang bisa terjadi di seantero negeri adalah akibat dari pemilu yang tidak dilaksanakan dengan cara yang benar dan adil,” kata dia.

Buya Anwar Abbas lantas berdoa agar pesta demokrasi yang akan berlangsung di tahun 2024 dapat berlangsung dengan baik, aman, tentram, dan damai.

Baca Juga: Ingin Hidup Berkah? Amalkan 5 Doa untuk Kedua Orang Tua Berikut Ini!

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bershalawat.com

Komentar