Debat pilpres perdana telah diselenggarakan, hiruk pikuk pasca debat masih sangat hangat diperbincangkan di tengah perkembangan kedewasaan penilaian masyarakat kita, terutama paslon nomor urut 02 capres Prabowo Subianto tengah menjadi sorotan dengan gaya dan ekspresinya hal tersebut diungkapkan oleh Pakar Gestur Mikroekspresi, Monica Kumalasari.
Pakar Gestur Mikroekspresi dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) Monica Kumalasari menerangkan Calon Presiden Prabowo Subianto terlihat emosional meski terlihat sopan, santai, dan tanpa beban saat debat perdana capres - cawapres di Kantor KPU Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 12 Desember 2023.
“Secara umum, Prabowo terlihat spontan dan tanpa beban, namun benarkah demikian? Tidak!” kata Monica, dikutip paradapos.com dari ANTARA, Rabu 13 Desember 2023.
Monica menilai capres Prabowo lebih emosional di debat pertama ini, dia menuturkan analisis dari dua dasar yang diamati yaitu feeling (rasa, persepsi) dan thinking (gagasan) diantaranya hubungan pernyataan non verbal dan verbal terlihat dengan mimik wajah, lalu gestur atau bahasa tubuh dan suara dari capres paslon nomor urut 2 itu.
Lebih lanjut lagi, dengan mempertimbangkan riwayat kondisi kesehatan Prabowo, analisa pada ekspresi wajah melalui pergerakan mikro otot - otot wajah, ucap Monica, menjadi kurang akurat sehingga boleh diabaikan.
"Namun dalam hal tersebut, untuk mengetahui kondisi emosional bisa dilakukan melalui suara dan gaya verbal yang digunakan", ujar dia.
Monica memaparkan, dari hasil analisisnya itu intonasi dan nada bicara sangat menggambarkan kondisi emosional Prabowo.
Baca Juga: Soal Debat Capres 2024, Jazilul Fawaid: Prabowo Sangat Emosional dan yang Paling Gugup
Dalam hal itu, salah satunya terlihat saat menanggapi pertanyaan dari paslon nomor urut 01 yaitu capres Anies Baswedan, Anies menanyakan perasaannya soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023.
Dari hasil analisisnya itu, Monica menemukan intonasi dan nada bicara sangat menggambarkan kondisi emosional Prabowo.
Hal itu salah satunya terlihat saat merespon pertanyaan Anies Baswedan mengenai perasaannya terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023.
Anies Menyampaikan mengenai putusan MK yang melancarkan jalan cawapres pendampingnya, Gibran Rakabuming Raka itu dinilai cacat, dikarenakan turut melibatkan pelanggaran etika Anwar Usman, sebagaimana dipaparkannya putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) pada 07 November 2023.
Artikel asli: detik60.com
Artikel Terkait
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!
Kader Golkar Masih Terkejut Airlangga Mundur, Meutya Hafid: Tak Ada Voting dalam Penentuan Plt Ketum
Ridwan Hisjam: Kalau Takut Dipenjara Jangan Jadi Ketua Umum Golkar
Airlangga Korban Syahwat Kekuasaan Jokowi