DEPOK (eNBe Indonesia) - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo bermalam di salah satu rumah warga di Desa Bojasari, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Senin.
Ganjar keluar dari rumah warga tersebut sekitar pukul 07.30 WIB. Ganjar yang mengenakan kaos berwarna putih itu menyapa dan menyalami beberapa warga setempat.
Ganjar mengungkapkan dirinya mendapat banyak cerita masyarakat setempat hingga disuguhi makanan khas daerah Wonosobo, yaitu tempe kemul.
Baca Juga: Real Madrid Geser Posisi Girona Dari Puncak Klasemen Liga Spanyol Usai Hajar Villarreal 4-1
Tempe kemul adalah makanan ringan yang dibuat dari tempe dibalut adonan tepung lalu digoreng. "Kemul" dalam Bahasa Jawa berarti selimut.
Warga pun terlihat antusias menghampiri Ganjar yang berkeliling. Mantan gubernur Jawa Tengah dua periode itu terlihat memasuki salah satu rumah warga dan bercengkerama.
Ganjar menceritakan pengalamannya selama bermalam di rumah warga mendapat banyak aspirasi. Selain itu, dia juga mendengar cerita-cerita keseharian warga.
Baca Juga: Hajar Lazio 2-0, Inter Milan Kembali ke Puncak Klasemen Liga Italia
"Lebih banyak ngobrol tentang kondisi keseharian, ya; karena tadi Pak Ustaz yang (rumahnya) saya tempati, beliau bercerita soal kondisi masyarakat yang ada di sekitarnya, sekolah-sekolahan," cerita Ganjar, dikutip Antara, Senin (18/12).
Dia menambahkan ada seorang tokoh agama di desa tersebut yang memiliki pondok pesantren di mana santrinya banyak berasal dari luar Wonosobo.
"Tadi, kalau yang di sana, ada satu lagi satu tokoh ustaz juga, yang santri-santrinya itu ternyata dari banyak tempat di luar Wonosobo, bahkan dari luar Jawa; yang intinya, mereka dulu, ya, mohon maaf, istilahnya orang yang punya masalah, terus kemudian masuk ke sini. Lebih pada cerita-cerita aktivitas sosial gitu yang disampaikan," kata Ganjar.
Baca Juga: Ditahan Imbang 0-0 Oleh MU di Anfield, Liverpool Gagal Geser Arsenal Dari Puncak Klasemen Liga Inggris
Dia menilai selalu ada hal-hal menarik saat dia bermalam di rumah warga. Ganjar pun menyambut baik cerita-cerita yang disampaikan warga tersebut.
"Menarik, sih, selalu ada yang luapan-luapan emosi. Kalau gembira diekspresikan gembira, kalau protes diekspresikan protes, gitu. Selalu menyenangkanlah kalau tidur di rumah penduduk," tambahnya.
Selain mendapat suguhan tempe kemul, Ganjar juga mencicipi singkong rebus yang disiapkan oleh warga setempat. Dia pun terlihat menikmati suasana bermalam di rumah warga.
Baca Juga: Nusantara Open 2023: Berikut 8 Tim ke 8 Besar, Persija Didukung Penuh Supporter
"Jamuannya singkong rebus, ada tempe kemul, khas Wonosobo; tetapi kalau biasanya, suasana jam segini dingin, ya, biasanya, tetapi hari ini agak beda, tidak terlalu dingin," ujar Ganjar.***
Artikel asli: enbeindonesia.com
Artikel Terkait
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!
Kader Golkar Masih Terkejut Airlangga Mundur, Meutya Hafid: Tak Ada Voting dalam Penentuan Plt Ketum
Ridwan Hisjam: Kalau Takut Dipenjara Jangan Jadi Ketua Umum Golkar
Airlangga Korban Syahwat Kekuasaan Jokowi