paradapos.com-Jelang pemilu 2024, Wakil Kepala Operasi Nusantara Cooling System (Wakaops NCS) Brigjen Pol. Yuyun Yudhantara berkunjung ke Jawa Timur.
Dalam lawatannya ke provinsi paling timur di Pula Jawa tersebut tidak lain untuk berkunjung sekaligus melakukan silaturahmi ke Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat.
Kunjungan dari Brigjen Pol. Yuyun Yudhantara sendiri dilakukan khusus dalam rangka pemilu 2024 ke ponpes yang berada di Sidoarjo tersebut.
Kedatangan Brigjen Pol. Yuyun Yudhantara didampingi Kasatgas Banops Brigjen Eko Rudi Sudarto, Waksatgas Preemtif Kombes Dwi Suryo Cahyono serta Kasubsatgas Intelijen Kombes Tony Budhi Prasetyo.
Baca Juga: Penjabat Bupati Garut Terima Kunjungan Alumni STKS Bandung
Pengasuh sekaligus pimpinan dari Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat, KH Agoes Ali Mashuri atau akrab disapa Gus Ali langsung menyambut hangat kunjungan dari Wakil Kepala Operasi Nusantara Cooling System dan rekan-rekan.
Rombongan yang tiba di Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat, pukul 13.00 tersebut sesampainya di lokasi langsung bertemu Gus Ali dan menyampaikan maksud serta tujuan kedatangan dari Ops NCS Polri.
Silaturahmi antara kedua belah pihak berjalan dengan lancar baik KH Agoes Ali maupun Ops NCS Polri saling menerima silaturahmi satu sama lain.
"Mewakili Kaops NCS Polri Irjen Asep Edi Suheri sangat berterima kasih, titip pesan untuk jaga persatuan dan kesatuan agar pemilu aman dan damai," katanya.
Baca Juga: Pj Walikota Cirebon Agus Mulyadi Lakukan Kunjungan Pertama ke Polres Cirebon Kota
Sebagai pimpinan dari Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat KH Agoes Ali atau Gus Ali menerima Ops NCS Polri di kediamannya yang tidak jauh dari ponpes.
Bukan hanya sekedar bersilaturahmi Wakaops NCS Polri Brigjen Pol. Yuyun Yudhantara juga mengajak agar Gus Ali supaya masyarakat tidak di Jawa Timur tidak terpecah-belah oleh pemilu 2024.
"Kita juga mengimbau masyarakat untuk dapat menghindari segala isu SARA yang bisa menyebabkan polarisasi jelang Pemilu 2024. Kita menginginkan agar pemilu ini bisa berjalan aman dan damai," tuturnya.
Kemudian usai mendapat pernyataan maksud dan tujuan dari Wakaops NCS Polri, Gus Ali langsung mengajak masyarakat serta para Paslon Capres-Cawapres untuk memiliki jiwa berlapang dada demi menjaga kesatuan dan persatuan bangsa.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: insiden24.com
Artikel Terkait
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!
Kader Golkar Masih Terkejut Airlangga Mundur, Meutya Hafid: Tak Ada Voting dalam Penentuan Plt Ketum
Ridwan Hisjam: Kalau Takut Dipenjara Jangan Jadi Ketua Umum Golkar
Airlangga Korban Syahwat Kekuasaan Jokowi