paradapos.com - Capres nomor urut 2 dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto, menghadiri acara ‘Sehat bersama untuk Indonesia Maju’ di Lapangan Jatipamor, Majalengka, Minggu (21/1) pagi.
Acara di Majalengka itu sendiri yang diisi dengan bazar murah, pentas seni tradisional, senam sehat bersama sampai joget “Gemoy” ini juga turut dihadiri oleh Maruarar Sirait atau yang kerap disapa Bang Ara.
Dalam pidato politiknya, Prabowo berpesan kepada seluruh masyarakat Majalengka, bahwa Indonesia merupakan negara yang sangat kaya. Ia yakin, bersama timnya, jika kelak mendapatkan mandat, mereka mampu membawa Indonesia menjadi negara yang sejahtera.
Baca Juga: Hadir di Majalengka, Prabowo: Demokrasi Artinya Rakyat yang Berkuasa
“Kau berikan semangat, keberanian untuk saya. Kau bikin saya tambah sehat, kau bikin saya tambah muda. Saudara-saudara sekalian, percayalah bahwa negara kita sangat kaya, kita akan jadi negara sejahtera. Kalian akan hidup dengan baik,” kata dia.
Prabowo menambahkan, dirinya merasa terhormat apabila bisa membela rakyat Indonesia.
“Yang saya takut hanya Allah, karena saya pasti banyak kekurangan dan banyak dosa. Tapi saya tidak takut membela rakyat Indonesia. Saya merasa terhormat membela rakyat Indonesia,” tegas Prabowo.
Baca Juga: Di Hadapan Ribuan Masyarakat Majalengka, Prabowo: Saya Akan Melanjutkan Program Pak Jokowi
Khusus kepada Bang Ara, Prabowo mengucapkan terima kasih karena sudah mengundangnya pada acara deklarasi dukungan pagi ini. Prabowo bahkan meminta Bang Ara untuk masuk ke dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
"Saya juga akan minta kesediaan Bung Ara untuk masuk Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran," ungkap Prabowo.
“Dia belum menyatakan bersedia tapi saya sudah daulat dia. Harus terima! Jangan keras-keras jabat tangannya. Ini orang Batak keras banget (jabat tangan),” kelakarnya.
Prabowo sendiri mengaku mempunyai tenaga baru saat menyaksikan antusias Masyarakat Majalengka yang Hadir di lapangan Jatipamor.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: abchannel.id
Artikel Terkait
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!
Kader Golkar Masih Terkejut Airlangga Mundur, Meutya Hafid: Tak Ada Voting dalam Penentuan Plt Ketum
Ridwan Hisjam: Kalau Takut Dipenjara Jangan Jadi Ketua Umum Golkar
Airlangga Korban Syahwat Kekuasaan Jokowi