Podium Cak Imin di Debat Keempat Akan Ada di Tengah Sama Halnya dengan Ganjar Pranowo, KPU Beri Penjelasan Ini

paradapos.com -- Pada debat keempat mendatang ternyata posisi podium Cak Imin sama dengan Ganjar Pranowo sebelumnya yaitu berada di tengah.

Padahal jika sesuai urutan maka Cak Imin nomor satu, Gibran nomor dua, dan Mahfud MD nomor urut tiga sehingga tidak berurutan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun buka suara mengenai keputusan posisi podium Cak Imin berada di tengah pada debat keempat.

Baca Juga: Sumatera Selatan di Atas Awan! Mega Proyek Jembatan Tol Terpanjang No.1 di Indonesia Akan Segera Rampung untuk Menunjang Mobilitas Antar Wilayah

Pada debat sebelumnya ketiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) Cak Imin sempat dibuat kebingungan dengan singkatan yang ditanyakan oleh Gibran.

Saat itu Gibran bertanya tentang SGIE tapi pasangan Anies Baswedan mengaku tidak mengetahuinya sehingga bertanya balik.

Sejak saat itu KPU pun melarang menggunakan singkatan dan harus menjelaskan maksudnya jika ada yang ingin bertanya lagi.

Baca Juga: Warga Palembang Siap Terima Uang Rp2,4 Juta? Orang yang Punya Ciri-ciri Ini Dipastikan Dapat PKH 2024, Cair Sebentar Lagi

Adapun terkait posisi podium Cak Imin berada di tengah dijelaskan oleh anggota KPU August Mellaz yang mengatakan jika penyampaian visi dan misi dimulai oleh nomor urut satu.

"Nanti didebat keempat urutan penyampaian visi misi akan dimulai dari paslon 1, sedangkan untuk posisi, nanti kalau nggak salah itu paslon 1 di tengah," katanya dikutip paradapos.com dari situs Suara pada Sabtu, 20 Januari 2024.

"Nanti debat terakhir balik lagi 1, 2, 3," ungkap August Mellaz menambahkan.

Sebelumnya pada debat ketiga, Ganjar Pranowo juga berada di tengah yang membuatnya berkata sebagai pemisah antara Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Baca Juga: Penerima PKH dan BPNT Siap Bersorak! Tiga Bank Penyalur Sukses Verifikasi Rekening untuk Tahap 1 Tahun 2024, Kapan Dicairkan?

Selama debat berlangsung, Prabowo Subianto memang kerap mendapatkan serangan-serangan pertanyaan karena menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan relevan dengan tema saat itu.