Aparat Keamanan Jalin Koordinasi Antispasi Daerah Rawan Saat Pemilu

Sunday, 14 January 2024
Aparat Keamanan Jalin Koordinasi Antispasi Daerah Rawan Saat Pemilu
Aparat Keamanan Jalin Koordinasi Antispasi Daerah Rawan Saat Pemilu

Jawa Timur - Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus menjalin koordinasi dengan lintas sektor untuk memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat

Agar mereka bisa mewaspadai beberapa daerah yang tergolong kepada wilayah rawan, utamanya saat pelaksanaan pesta demokrasi dan kontestasi politik dalam perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Mengenai hal tersebut, Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim), Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol)

Baca Juga: Sesuai Sejarah Historis, Papua Final Jadi Bagian NKRI

Imam Sugianto menekankan kepada seluruh Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) dan jajarannya untuk memiliki komitmen yang kuat dalam mewujudkan Pemilihan Umum 2024 aman dan kondusif.

Dalam upaya menciptakan keamanan dan kondusifitas pada pelaksanaan pesta demokrasi itu,

diharapkan supaya aparat keamanan juga terus menjalin koordinasi yang baik secara lintas sektor dengan pihak Pemerintah Daerah (Pemda) setempat di Kabupaten atau Kota,

Baca Juga: Lowongan Kerja Grapari Telkomsel Januari 2024, Untuk Pendidikan D3/S1 semua jurusan!

kemudian juga koordinasi diharapkan bisa berjalan baik dengan penyelenggaran Pemilu seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) di wilayah masing-masing.

Tidak bisa dipungkiri bahwa salah satu parameter akan suksesnya pelaksanaan Pemilu sendiri bisa dilihat dari bagaimana kondisi di masyarakat apakah aman dan kondusif.

Namun bukan hanya itu saja, namun terdapat parameter lain yang bisa dikatakan sebagai kesuksesan pesta demokrasi tersebut,

yakni ditunjukkan dengan seperti apa tingkat kehadiran dari masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka.

Baca Juga: Perhutani Terbaru Bulan Januari 2024, Sebagai Staf Divisi Multi Usaha Kehutanan

Untuk meningkatkan dan memastikan tingkat penggunaan hak pilih yang dimiliki oleh masyarakat secara optimal,

maka aparat keamanan terus menjalin koordinasi dengan pihak KPU ataupun Pemda setempat. Koordinasi tersebut dilakukan bertujuan untuk semakin mendorong penggunaan hak pilih dari masyarakat.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: manggarainews.com

Tags

Komentar

Artikel Terkait

Terkini