GORONTALOPOST - Setelah Jurgen Klopp mengumumkan keputusannya untuk meninggalkan Liverpool pada akhir musim ini, perhatian beralih kepada Xabi Alonso sebagai calon pengganti yang potensial.
Klopp, yang telah melatih Liverpool sejak tahun 2015, memutuskan untuk beristirahat setelah mengakui kehabisan energi, meskipun kontraknya seharusnya berakhir pada 2026.
Xabi Alonso, mantan pemain Liverpool dan saat ini menjadi pelatih Bayer Leverkusen sejak 2022, muncul sebagai favorit untuk menggantikan posisi Klopp.
Klub yang dilatihnya saat ini tampil luar biasa di Bundesliga, tak terkalahkan dalam 18 pertandingan dan memimpin klasemen dengan keunggulan empat poin atas Bayern Munchen.
Alonso, yang mengungkapkan kejutannya atas keputusan Klopp, menegaskan bahwa saat ini ia sepenuhnya fokus pada pekerjaannya di Leverkusen.
Baca Juga: 5 Transfer Gemilang Liverpool di Bawah Kepemimpinan Juergen Klopp
Meskipun kontraknya dengan klub Jerman itu berakhir pada tahun 2026, spekulasi muncul mengenai kemungkinan kembalinya Alonso ke Liverpool, sesuai dengan klausal kontrak yang dikabarkan dapat diaktifkan pada musim panas ini.
"Saat ini, saya sangat senang dan menikmati pekerjaan saya di sini. Setiap hari dan setiap pertandingan adalah tantangan, dan kami sedang menjalani perjalanan intens yang indah di Leverkusen.
Saya berusaha memberikan yang terbaik untuk membantu pemain saya," ujar Alonso, sambil menambahkan, "Apa yang akan terjadi selanjutnya, saya tidak tahu."
Meski laporan pada bulan Oktober mengindikasikan kemungkinan Alonso kembali ke Liverpool, pelatih berusia 42 tahun tersebut menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah pada tugasnya di Bay Arena. (jpg)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: gorontalopost.jawapos.com
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC