Tampar Keras Hujatan Netizen, Soal Nasionalisme Jordi Amat Tak Perlu Diragukan Lagi?

paradapos.com - Tamparan keras bagi netizen yang menghujat bek Timnas Indonesia Jordi Amat berhasil membuktikan jiwa nasionalismenya yang menyala.

Sebelumnya Jordi Amat mendapat hujatan dari sebagian netizen ketika membela Timnas Indonesia di pertandingan ujicoba.

Bahkan, ketika melakukan blunder di kualifikasi Piala Dunia 2026, waktu itu Jordi Amat beberapa kali melakukan kesalahan fatal yang mengakibatkan gol untuk tim lawan.

Hingga kolom komentar Instagram pemain keturunan tersebut banyak mendapat lontaran kata negatif. Tetapi performa Gemilang Jordi Amat di Piala Asia 2023 membungkam netizen.

 Baca Juga: Fantastis! Ini 3 Rekor Baru Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 yang Bikin Bangga Pecinta Sepaka Bola Tanah air

Penampilan Spartan di atas lapangan juga ditunjukkan olehnya saat laga melawan Irak. Jordi Amat mengalami benturan yang berakibat pendarahan di bagian alat vitalnya, namun tim medis segera menangani hal tersebut.

Pada matchday kedua Piala Asia 2023 melawan Vietnam Amat kembali mengorbankan tubuhnya demi Timnas Indonesia.

Dia dibuat berdarah setelah terkena sikut pemain Vietnam, alhasil pengorbanan amat diapresiasi suporter dan membuat netizen yang membencinya terdiam.

Seperti dikutip dari pssi.org diketahui Jordi Amat mengalami patah tulang kecil di area sekitar hidung akibat insiden lawan Vietnam.

 Baca Juga: 25 Kode Voucher Shopee Hari Ini 22 Januari 2024, Belanja Hemat di Tanggal Tua!

Namun rasa sakit itu bakal berusaha diabaikan Jordi Amat demi tampil bersama pasukan merah putih di laga terakhir penyisian grup menghadapi Jepang.

"Ya saya ada patah tulang kecil di sebelah hidung saya Saya kira 2 hari istirahat saja cukup untuk penyembuhan dan saya harap saya bisa bermain dengan masker untuk melindungi wajah saya,".katanya.

"Memang tidak nyaman karena menyakitkan tetapi saya berharap peradangannya hilang dalam beberapa hari. ujar Jordi Ammad seperti dikutip dari pssi.org.

Bila Jordi Amat bisa bermain untuk skuad garuda, Timnas Indonesia punya sosok bek tengah yang punya jam terbang tinggi menghadapi pemain-pemain berkualitas milik Jepang.