paradapos.com - Indonesia berduka atas kehilangan salah satu legenda olahraga angkat besi, Lisa Rumbewas, yang meninggal dunia pada Minggu (14/1) sekitar pukul 03.00 WIT di RSUD Jayapura.
Atlet berprestasi ini meninggalkan sejarah gemilang di dunia olahraga Indonesia.
Letjen TNI Purn Marciano Norman, selaku Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, menyampaikan turut berduka cita atas kepergian Lisa Rumbewas.
"Jasanya sebagai Patriot Olahraga akan selalu dikenang, serta memotivasi para Lifter Indonesia untuk meraih prestasi dunia," ucap Marciano dalam rilis persnya.
Lisa Rumbewas tercatat tiga kali berpartisipasi dalam Olimpiade, selalu berhasil menyumbang medali bagi Indonesia.
Ia meraih medali perak di Olimpiade 2000 (kelas 48 kg) dan 2004 (kelas 53 kg), serta medali perunggu pada Olimpiade 2008 di Beijing (kelas 53 kg).
Prestasinya juga bersinar di tingkat regional, dengan medali emas SEA Games 2009 (kelas 58 kg), perak di SEA Games 2001, dan perunggu di SEA Games 2003.
Lisa Rumbewas juga meraih medali perunggu di Asian Games Busan 2002, serta medali perak pada Kejuaraan Angkat Besi Dunia 2006.
Lisa Rumbewas bukan hanya atlet yang berprestasi, tetapi juga merupakan inspirasi bagi generasi olahraga di Indonesia.
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, dan prestasinya akan selalu dikenang dalam sejarah gemilang olahraga angkat besi Indonesia.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: unews.id
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC