PS Mojokerto Putra Kunci Tiket 28 Besar Usai Ditahan Imbang Simo Putra FC

KABUPATEN, Jawa Pos Radar Mojokerto - PS Mojokerto Putra (PSMP) ditahan imbang Simo Putra FC dalam laga lanjutan leg kedua penyisihan grup E di Stadion Gajah Mada, Mojosari, kemarin sore (15/12).

Kendati gagal meraih kemenangan, dengan tambahan satu poin ini Laskar Majapahit sudah dipastikan lolos ke babak 28 besar Liga 3 Jatim.

Sejatinya PSMP menguasai pertandingan hampir sepanjang laga. Sedikitnya dua peluang emas berhasil tercipta sepanjang babak pertama. Memasuki paruh kedua, Mari Siswanto dkk tampil trengginas.

Mereka terus mengepung pertahanan lawan. Hanya saja, penampilan kiper Simo Putra terlampau gemilang. Dia berkali-kali menangkis tendangan tuan rumah. Dua kali peluang emas juga membentur mistar gawang.

Hingga peluit panjang, skor kaca mata tak bertahan. Pelatih Kepala PSMP Lulut Kistono mengatakan, meskipun tak meraih kemenangan, permainan anak asuhnya patut diapresiasi.

Penampilan para pemain menunjukkan progres apik dibanding pertandingan sebelumnya ketika dikalahkan Persenga Nganjuk 0-1, Rabu (13/12).

’’Secara keseluruhan anak-anak bermain bagus, tapi keberuntungan belum berpihak ke kita,’’ ucap pelatih asal Surabaya itu.

Meski hanya meraih satu poin, namun sudah cukup untuk mengamankan kans PSMP lolos ke fase 28 besar.

PSMP saat ini berada di posisi kedua dengan mengoleksi 10 poin hasil dari 3 kemenangan leg pertama dan imbang kemarin.

Poin tersebut sama dengan Assyabab Bangil yang bertengger di puncak klasemen. Dua tim terbaik nantinya berhak lolos ke fase 28 besar.

Sementara itu, Persenga Nganjuk berada di posisi ketiga dengan 5 poin dan Simo Putra FC dengan 2 poin di dasar klasemen.

Kemarin, keduanya bermain imbang tanpa gol. Kesempatan lolos bagi dua klub ini sudah tertutup karena tidak mungkin mengejar poin Assyabaab dan Simo Putra meskipun masih ada pertandingan terakhir, Minggu (17/12).

’’Lolos alhamdulillah, tapi kita sebagai tuan rumah harusnya bisa juara grup,’’ tandasnya.

Dalam pertandingan terakhir menghadapi Assyabab Bangil besok, Lulut ingin anak asuhnya tak bermain aman.

Dia tetap mengincar kemenangan supaya PSMP mampu lolos dengan status juara grup. (adi/ron)