BANTEN RAYA.COM - Skuad Perserang akan menjalani laga perdana play off grup A melawan tuan rumah Sada Sumut FC di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Medan, Senin, 7 Januari sore. Partai away ini ke Medan ini bukan untuk piknik melainkan untuk bisa mencuri poin agar bisa bertahan di Liga 2 musim ini.
CEO Perserang Babay Karnawi mengatakan, laga perdana melawan Sada merupakan laga penting di babak play off. Jadi tujuan timnya away bukan untuk piknik melainkan untuk mewujudkan target bisa mencuri poin di kandang lawan.
“Kami akan menjalani laga perdana di Medan. Pemain harus bekerja keras untuk bisa meraih poin untuk mengamankan posisi agar bertahan di Liga 2 musim ini,” ungkapnya, kemarin.
Ia mengatakan, pihaknya akan membawa kisaran 21 pemain untuk laga ini. Skuad Perserang akan berangkat hari ini dan akan berada di Medan untuk mempersiapkan laga dan uji coba lapangan untuk penyesuaian.
Baca Juga: Ultimatum Pj Gubernur Banten Minta ASN Jangan Asal Posting di Media Soaial Jelang Pemilu 2024
“Pemain terbaik dari hasil latihan kami bawa di laga ini. Sebagian pemain tetap berada di Serang. Kami telah menjalani latihan pemantapan sebelum berangkat ke Medan,” jelas dia.
Sementara itu pelatih Perserang Bonggo pribadi mengatakan timnya telah berlatih maksimal selama dua minggu menjelang babak play off. Latihan yang dilakukan berbagai macam misalnya lini pertahanan, kekompakan pemain, penyelesaian akhir dan lainnya. Dari hasil perkembangan tim semakin bagus namun tetap harus meningkatkan diri masing-masing pemain.
“Kami sudah siap menghadapi babak ini. Kemenangan di tiga laga terakhir kami dan latihan yang kami jalankan menjadi bekal bagi kami untuk menghadapi Sada di laga perdana,” ungkap dia.
Ia menambahkan, untuk laga play off semua partai sangat penting bagi timnya. Oleh karena itu diminta pemain tidak membuat kesalahan fatal yang mengakibatkan lawan bisa mencuri gol saat laga nantinya.
“Pengalaman telah memberikan contoh. Saya harap pemain memahaminya dan tampil semaksimal mungkin dan tidak membuat kesalahan yang berakibat fatal bagi tim ini,” kata Bonggo.
Dalam kesempatan ini baik Babay maupun Bonggo meminta doa dan dukungan dari semua pihak agar Perserang bisa meraih poin maksimal sehingga bisa bertahan di Liga 2 musim depan.
“Doa dan dukungan dari semua pihak menjadi semangat tambahan bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik bagi Perserang,” tutup mereka. (***)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC