paradapos.com - SURABAYA – Ledakan terjadi di Gudang Rongsokan yang berada di Dusun Bedak Barat, Desa Banyuajuh Kamal, Kecamatan Kamal, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023).
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Imam Sugianto mengatakan, bahwa kejadian tersebut bermula dari aktivitas di gudang rongsokan.
“Pemilik bengkel itu pada saat menggergaji, mortir mungkin di dalam besi, digergaji mungkin mau dipotong tiba-tiba ada percikan, ada asap, kemudian disiram ternyata asap masih mengepul, kemudian pemilik kok masih mengepul kemudian lari lalu meledak,” kata Kapolda kepada awak media di Mapolda Jatim.
Dari temuan sementara, mantan Kapolda Jatim menyebut, bahwa mortir yang ditemukan adalah mortir lama. “Seperti mortir zaman perang bentuk timun itu,” ujarnya.
Karena kejadian tersebut terdapat enam korban. Terdiri satu korban meninggal dunia atas nama Gugus (55 tahun).
Kemudian, lima korban luka terdiri atas nama Suryanto, Ika, Engdang, Siti Hamamah dan R (putri 17 tahun).
Dengan kejadian tersebut, Kapolda berpesan agar masyarakat selalu berhati-hati bila menemukan mortir. “Saya imbau ke masyarakat kalau ada temuan mortir (hati-hati) karena mortir itu kan bahan peledak yang masih aktif, kita tidak tahu sudah dilemahkan atau belum,” pungkasnya. (ARDI)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: mitranews.net
Artikel Terkait
Anda Wajib Tinggalkan 8 Kebiasaan Ini Jika Ingin Tetap Dihormati Seiring Bertambahnya Umur!
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!