Sebagai Kabupaten Pariwisata, Sumedang Belum Ramah Untuk Bus Pariwisata: Bahaya bagi Wisatawan dan Pengemudi

- Senin, 25 Desember 2023 | 16:40 WIB
Sebagai Kabupaten Pariwisata, Sumedang Belum Ramah Untuk Bus Pariwisata: Bahaya bagi Wisatawan dan Pengemudi

paradapos.com - Kecelakaan Maut Bus Pariwisata yang terjadi di Jatinangor Sumedang beberapa hari ini mengundang pertanyaan besar: Ramahkah Sumedang terhadap Bus Pariwisata?

Padahal Kabupaten Sumedang yang berlokasi di Jawa Barat ini telah memproklamirkan dirinya sebagai Kabupaten Pariwisata.

Kabupaten ini bahkan mendapatkan julukan sebagai Pariz Van Java, atau Paris yang ada di Pulau Jawa. Saking Indahnya alam Sumedang, sehingga menarik wisatawan.

Beberapa objek wisata di Sumedang, menjadi wisata unggulan namun untuk mengaksesnya belum bisa menggunakan Bus Pariwisata.

Baca Juga: Penyumbang 100 Mobil Untuk Tim Pemenangan AMIN, Benarkah Eka Anugrah Dilaporkan ke Bawaslu? Ini Jawabannya ....

Sebut saja beberapa objek ini, menjadi unggulan namun belum bisa di akses Bus Pariwisata:

- Destinasi Wisata Paralayang
- Destinasi Wisata taman Sribu Cayaha
- Kawasan Wisata Citengah
- Termasuk beberapa destinasi wisata alam yang digunakan untuk Kemping.

Destinasi paralayang di Sumedang, mendapat julukan sebagai tempat paralayang terbaik di dunia. Juga destinasi alam yang sangat cocok untuk berkemah atau hanya menikmati indahnya aliran sungai dan air terjun, bahkan destinasi wisata Sejarah juga ada di sini.

Baca Juga: Setelah Viral Di Media, Kini Informasi Layanan di MPP Sumedang Berubah: Ini Keterangan Kepala Dinas PMPTSP

Sayang, beberapa kali terjadi kecelakaan Bus yang mengakibatkan hilangnya nyawa penumpang menjadi faktor yang perlu diwaspadai baik oleh wisatawan, pengemudi, maupun pemerintah kabuapten Sumedang.

Bukan hanya di Jatinangor, kecelakaan bus maut juga pernah terjadi di kawasan tanjakan cae Wado pada Maret 2021.

Berdasarkan catatan redaksi yang bersumber dari data resmi, setidaknya dalam 5 tahun terakhir ada 9 kecelakaan Bus yang mengakibatkan lebih dari 40 jiwa meninggal.

Baca Juga: Tragedi Terdampar di Pangandaran: Satu Keluarga Wisatawan Sumedang 'Left in Limbo' oleh PO Bus yang Tidak Bertanggung Jawab

Secara umum, jalan jalan di Kabupaten Sumedang tergolong jalan yang lebih banyak sempitnya dibandingkan jalan yang lebar. '

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: tinewss.com

Komentar