HARIAN MERAPI - Ratusan petugas kepolisian Polres Salatiga mengamankan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Kota Toleran kedua Indonesia.
Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novotasari menjelaskan sebanyak 315 personel Polres Salatiga dilibatkan dalam pengamanan Nataru.
Terdapat 4 Pos Pengamanan yaitu Pospam Ramayana, Pospam Gereja Paulus Miki, Pospam Gereja Bethani dan Pospam Pasar Rejosari. Kemudian ada satu Pos Pelayanan (Posyan) di Exit Tol Salatiga yang disiapkan Polres Salatiga untuk Nataru.
Baca Juga: Gabungan Simpul Relawan Erick Thohir Jawa Barat deklarasi dukung Pasangan Prabowo - Gibran
"Sebanyak 315 personel kami kerahkan pengamanan Nataru di Kota Toleran Salatiga ini," kata Aryuni Novitasari, Minggu (24/12/2023).
Ia juga mengatakan pihaknya melakukan sterilasasi gereja pada Minggu (24/12/2023) ini.
"Personel Polres Salatiga sudah siap di lokasi pos pengamanan dan pos pelayanan sejak Jumat (22/12/2023) 00.00 WIB. Hal ini sebagai bentuk jaminan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang melaksanakan mudik," kata Kapolres Salatiga.
Tim Urai Kemacetan yang mampu bergerak cepat apabila ada titik kemacetan, dan menyiapkan jalur alternatif apabila ada penumpukan arus di jalur utama.
Kapolres Salatiga menghimbau masyarakat untuk tidak merayakan tahun baru secara berlebihan, terkait penggunaan kembang api, pihaknya menegaskan harus mendapat izin dari Polri. Terkait petasan dan bahan peledak juga sudah dilarang penggunaannya.
Pesta kembang api diawasi dan penggunaannya harus mendapat izin dari kepolisian.
Pengamanan Nataru di Salatiga juga melibatkan personel TNI, Dishub, Tagana, Satpol PP, Banser, Supeltas dan Organisasi Masyarakat, serta Saka Bhayangkara binaan Polres Salatiga. *
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianmerapi.com
Artikel Terkait
Jadi Tersangka Pemerasan dan Pengancaman, Nikita Mirzani Terancam 20 Tahun Penjara
Eks Wakapolri dan Menteri PANRB Komjen (Purn) Syafruddin Meninggal Dunia
asdasdasd
asasdasd