KESATUCO - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi mencoba menggugah kreatifitas warganya untuk memunculkan identitas daerah. Hal itu dilakukan lewat lomba desain batik Kota Sukabumi yang digagas Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Sukabumi. Lomba itupun sekaligus menyambut HUT ke 110 Kota Sukabumi
"Kami mencoba memunculkan kearifan lokal Kota Sukabumi lewat karya seni desain batik," ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Bahkan, desain batik yang unggulan akan dipatenkan menjadi salah satu khas Kota Sukabumi. Hal itupun akan menambah batik khas Sukabumi.
"Ini juga menjadi salah satu bentuk apresiasi terhadap budaya lokal yang dimiliki Kota Sukabumi. Saya berharap, penilaiannnya nanti pun objektif," ucapnya.
Ketua Dekranasda Kota Sukabumi Diana Rahesti menambahkan, warga yang mengikuti lomba desain batik dapat menonjolkan kearifan lokal. Sehingga desain batik yang lahir, betul-betul menjadi ciri khas Kota Sukabumi.
"Motif kearifan lokalnya harus ditampilkan dalam desain batik," ungkapnya.
Melihat kreatiifitas warganya, dirinya meyakini batik khas Sukabumi akan nampak terlihat dan terwujud. Apalagi, di Sukabumi sudah banyak pengrajin batik lokal yang terkenal.
"Sudah banyak tempat batik di Sukabumi yang dikenal masyarakat. Ada batik lokatmala, geulis, kenari, dan lainnya," bebernya.
Tak hanya itu saja, ke depannya bisa terwujud sentra batik dan galeri di Kota Sukabumi. Bahkan, bisa menampilkan batik dalam bentuk pagelaran.
Baca Juga: Gen Z dan Milenial Jadi Aktor Utama Pemilu di Kota Bandung, Mulai Jadi Petugas PPK Hingga KPPS
"Semoga mimpi kita jni dapat betul-betul terwujud," pungkasnya. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kesatu.co
Artikel Terkait
PP GPA: Tanpa Polisi, Hukum Tidak akan Tegak
Pantas Bikin Motor Mogok, Kejagung Buka Borok Pertamina: Patra Niaga Beli Pertalite, Eh Dioplos Jadi Pertamax!
MK Batalkan Hasil Pilkada Serang Gegara Cawe-cawe Menteri, Netizen: Kalau Gibran Aman
Anak Riza Chalid Mulai Nginep di Rutan Salemba