paradapos.com - Yamaha telah menunjukkan minat yang besar dalam penggunaan hidrogen sebagai alternatif bahan bakar selama beberapa tahun terakhir.
Pada awalnya, kemitraan dengan Kawasaki diumumkan pada Januari 2022, diikuti dengan rencana bersama dengan Toyota untuk mengembangkan mesin hidrogen V8 5 liter.
Pada Juli 2023, Presiden Yamaha Yoshihiro Hidaka memperkuat komitmen perusahaan untuk mengeksplorasi hidrogen sebagai sumber bahan bakar alternatif yang layak.
Rally Dakar 2024 menjadi panggung bagi kendaraan reli eksperimental HySE yang dikembangkan oleh Yamaha bersama Honda, Kawasaki, Suzuki, dan Toyota.
Pada 25 Januari 2024, Yamaha secara resmi memperkenalkan kendaraan konsep bertenaga hidrogen pertamanya, Drive H2, di Pameran Asosiasi Pegolf Profesional (PGA) 2024 di Florida.
Drive H2 menarik perhatian karena menggunakan dua tangki hidrogen bertekanan tinggi, masing-masing dapat menampung 25 liter bahan bakar.
Dengan konfigurasi yang menempatkan satu tangki di bagian belakang dan yang lainnya di bawah kursi pengemudi, kendaraan ini didasarkan pada model mobil golf pribadi Yamaha yang sudah ada, Drive2 Concierge 4.
Yamaha menyadari bahwa pengembangan kendaraan hidrogen tidak hanya tentang teknologi dan rekayasa.
Baca Juga: Ridwan Kamil Tanggapi Pinjaman Online untuk Biaya Kuliah: Harus Subsidi Tanpa Memberatkan Mahasiswa
Infrastruktur pengisian hidrogen juga memiliki peran penting, mirip dengan tantangan yang dihadapi oleh kendaraan listrik dalam beberapa tahun terakhir.
Meskipun Yamaha fokus pada mobil golf, pertanyaan mengenai penerapan hidrogen pada sepeda motor muncul.
Hingga saat ini, hanya Kawasaki dan Suzuki yang memperkenalkan konsep sepeda motor bertenaga hidrogen.
Dengan tahun ini masih panjang, perkembangan lebih lanjut diharapkan dalam penggunaan hidrogen pada kendaraan roda dua.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com
Artikel Terkait
Anda Wajib Tinggalkan 8 Kebiasaan Ini Jika Ingin Tetap Dihormati Seiring Bertambahnya Umur!
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!