Komandan TKN Budisatrio Djiwandono Ungkap Mimpi Besar Capres Prabowo Subianto, Ada Kaitannya dengan Isu Pangan

- Minggu, 21 Januari 2024 | 06:01 WIB
Komandan TKN Budisatrio Djiwandono Ungkap Mimpi Besar Capres Prabowo Subianto, Ada Kaitannya dengan Isu Pangan

GORAJUARA - Komandan Tim Komunikasi TKN Prabowo Gibran, Budisatrio Djiwandono mengakui bahwa Calon Presiden Prabowo Subianto memiliki fokus perhatian yang besar pada isu pangan.

Menurut Budisatrio Djiwandono, meski kesannya sederhana, penyediaan makan untuk masyarakat adalah bukti Prabowo paham persoalan strategis yang menentukan hidup mati bangsa.

Ada benarnya jika disebut mimpi Pak Prabowo adalah bikin perut masyarakat Indonesia kenyang dan berkelanjutan," ujar Budisatrio Djiwandono kepada wartawan pada hari Minggu (21/1/2024).

Baca Juga: Prabowo Subianto Ajak Rakyat Indonesia Jaga Kerukunan Jelang Pemilu 2024: Kalau Kita Saling Menjelek-Jelekkan Terus, Kapan Selesainya?

"Ini adalah hak dasar dan masalah hidup mati bangsa.

"Yang menyatakan isu pangan dan makanan kurang penting dari yang lain mungkin belum menyadari fakta lapangan dan tantangan ke depan," kata Budisatrio.

Selanjutnya, Budisatrio yang juga pimpinan Komisi IV DPR RI ini merunut fakta yang dimaksud.

Baca Juga: Prabowo Subianto Ungkap Rasa Syukur saat Berada di Banjarbaru, Bertekad Lakukan Hal Ini untuk Rakyat Indonesia

Dia menyebut hari ini telah terjadi ketimpangan yang besar dari pertumbuhan jumlah penduduk dengan lahan pertanian.

"Penduduk kita bertambah 3 juta orang setiap tahun, sekitar 30 bayi per detik. Tahun 2045 diprediksi (penduduk) kita sudah 324 juta jiwa.

"Sementara di sisi lain, lahan pertanian kita terus berkurang 100.000 hektar setiap tahun.

"Pak Prabowo menyadari hal ini, bahwa kita sangat rentan kelaparan," jelasnya.

Baca Juga: Sapa Ribuan Warga Kalsel, Prabowo Subianto Katakan Masa Depan Bangsa Indonesia Ada di Tempat Ini

Bagi capres Prabowo Subianto, lanjut Budisatrio, masalah tersebut tidak bisa diselesaikan dengan mengandalkan impor bahan pangan.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: gorajuara.com

Komentar