paradapos.com – Relawan Pengusaha Nasional (Repnas) pasangan nomor urut dua (2), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, akan mengadakan program Super Mentor.
Ketua Panitia Super Mentor Repnas Prabowo–Gibran, Ahmad Zulfikar Priyatna mengatakan program ini akan melibatkan ratusan anak muda dengan berbagai latar belakang pendidikan.
“Ini semacam kursus bisnis yang terintegrasi langsung dari pelaku yang sudah berhasil,” kata Zulfikar, dikutip paradapos.com dari Republika, Sabtu, 16 Desember 2023.
Rencananya acara ini akan diadakan di Financial Hall CIMB, Jakarta pada Selasa, 19 Desember 2023 yang akan datang. Jadi, selain membahas tentang Pilpres acara tersebut juga akan mengacu generasi muda untuk berani menjadi pebisnis.
Dalam acara Repnas Super Mentor tersebut, akan menghadirkan para pelaku usaha muda yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
Menteri Investasi/Kepala BKPM/Mantan Ketum HIPMI Bahlil Lahadalia, dan Ketua TKN Prabowo–Gibran/Mantan Ketum KADIN Rosan Roeslani, dijadwalkan hadir untuk memberikan keynote spech atau pidato kunci.
Sedangkan, sejumlah nama yang akan menjadi Super Mentor diantaranya dr. Richard Lee, pengusaha kuliner Hendy Setiono, pemandu acara senior Helmy Yahya, dan pebisnis Tiara Adikusumah.
Menurut Zulfikar dalam acara tersebut tidak hanya talk show, karena Repnas Super Mentor akan melakukan berbagai jenis pelatihan berupa short course hingga praktek langsung.
Baca Juga: Prabowo-Gibran, Program Makan Siang dan Susu Gratis
“Biasanya kalau pelatihan wirausaha itu hanya diberikan motivasi dan why-nya saja. Tapi ini lebih dalam bahkan kita berbagi pengalaman langsung dengan para pelakunya dan mentornya,” katanya.
Bahkan dalam Repnas Super Mentor ini juga akan memberikan tentang bagaimana caranya belajar bisnis finance, basic management, dan sebagainya.
Sementara itu, Ketua Umum Repnas Anggawira menjelaskan dengan hadirnya pelaku usaha muda, diharapkan dapat membangun semangat dari generasi muda untuk ikut menjadi wirausaha.
Tidak hanya itu, program ini juga akan bergerak dari 30 kota/kabupaten serta provinsi. Sebab, kata dia, tantangan untuk ke depannya ditengah demografi saat ini adalah tersedianya lapangan kerja yang cukup.
Artikel asli: ayojakarta.com
Artikel Terkait
Anda Wajib Tinggalkan 8 Kebiasaan Ini Jika Ingin Tetap Dihormati Seiring Bertambahnya Umur!
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!