23 Pejabat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Pemkab Bandung Barat Ikuti Pemetaan Kompetensi dan Potensi

paradapos.com, KAB BANDUNG BARAT - Sebanyak 23 orang pejabat di lingkungan Pemkab Bandung Barat mengikuti kegiatan pemetaan kompetensi dan potensi  Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama tahun 2024.

Kegiatan Pemkab Bandung Barat yang berlangsung di Puslatbang PKASN Lembaga Administrasi Negara, Bumi Perkemahan Sukasari, Sindangsari, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang tersebut bakal berlangsung 15-16 Januari 2024.

Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Ade Zakir mengatakan, kegiatan pemetaan kompetensi dan potensi tersebut dilakukan untuk memetakan atau memotret kapasitas dan kompetensi pejabat di lingkungan Pemkab Bandung Barat.

Baca Juga: VIRAL! Sekda Takalar Keceplosan Sebut Jokowi Janjikan Angkat Jutaan CPNS Jika Anaknya Gibran Rakabuming Raka Menang

"Sehingga diperoleh gambaran kompetensi Manajerial dan Sosio Kultural serta potensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dalam rangka profiling/pemenuhan profil PNS khususnya pejabat pimpinan tinggi pratama," katanya, Senin (15/1/2024).

Ia menambahkan, lemetaan ini salah satu kegiatan yang akan memperoleh gambaran karakteristik pribadi dari pegawai sesuai dengan situasi dan kondisi saat ini.

"Pemetaan ini juga akan memudahkan dalam proses pengembangan karir pegawai, serta dimilikinya database sistem informasi pegawai khususnya kompetensi dan potensi pegawai," tambahnya.

Baca Juga: VIRAL Isu Video Belatung Mie Gacoan, Polres Cirebon Kota Cek Lokasi dan Ungkapkan Penyebabnya dari Cabai

Lebih lanjut ia mengatakan, Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama merupakan Jabatan Manajerial Tingkat Tinggi yang bertanggung jawab dan berperan dalam mengelola, memotivasi, dan mendukung pengembangan pegawai ASN.

"Selain itu juga mendayagunakan sumber daya serta mengambil keputusan menurut tingkatan jabatannya untuk mencapai Tujuan organisasi," katanya.

Ia menegaskan, para  pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama harus dapat memberikan pelayanan publik yang terbaik serta memberikan pengabdian kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga: Gerakan Pemakzulan Presiden Jokowi, Yusril Sebut Inkonstitusional

"Saya berharap agar peserta assessment mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan melakukan yang terbaik," pungkasnya. (Kro)