Peluang Karir Baru Tahun 2024: Persiapan untuk Lowongan CPNS dan PPPK Bulan Mei Dibuka

- Sabtu, 13 Januari 2024 | 09:00 WIB
Peluang Karir Baru Tahun 2024: Persiapan untuk Lowongan CPNS dan PPPK Bulan Mei Dibuka

paradapos.com - Pemerintah Indonesia telah mengumumkan rencananya untuk membuka lowongan calon Aparatur Sipil Negara (CASN) pada tahun 2024.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, mengungkapkan bahwa lowongan CASN 2024 ini akan dibuka pada bulan Mei.

"Untuk tahap pertama diharapkan semua kementerian, lembaga, dan pemda dapat memasukkan data dalam platform digital yang disiapkan BKN," ujar Anas dalam keterangannya, ditulis Sabtu (13/1/2024).

Menurut Anas, proses rekrutmen CASN tahun ini mencakup seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada bulan Mei 2024.

Baca Juga: Honorer Wajib Lihat! Ini Faktor Kelulusan Pengangkatan PPPK 2024 Bagi Honorer Ternyata...

Ia juga menekankan pentingnya partisipasi semua kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dalam memasukkan data melalui platform digital yang disiapkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Saat ini, Kementerian PANRB dan BKN sedang aktif dalam serangkaian pertemuan dengan instansi-instansi terkait untuk membahas detail pelaksanaan lowongan CPNS dan PPPK.

Anas berharap agar instansi pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah dapat optimal dalam memanfaatkan alokasi formasi guna mewujudkan reformasi birokrasi yang berdampak positif. Konsolidasi usulan instansi pemerintah dijadwalkan selesai pada bulan Januari 2024.

Baca Juga: Menpan RB pastikan honorer bisa jadi ASN PPPK 2024 dengan ketentuan 3 poin

Dalam pengumuman resmi yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada 5 Januari 2024, total formasi yang akan dibuka mencapai 2,3 juta.

Formasi tersebut terbagi antara instansi pusat dan daerah, dengan alokasi untuk CPNS dan PPPK. Instansi pusat mendapatkan 429.183 formasi, sedangkan instansi daerah memperoleh 1.867.333 formasi.

Menteri Anas menegaskan bahwa pengadaan ASN akan dilaksanakan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta tanpa dipungut biaya. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ASN di seluruh Indonesia.

Proses seleksi kompetensi akan dilakukan secara nasional menggunakan Computer Assisted Test (CAT) dan teknologi digital.

Langkah-langkah seperti pengenalan wajah (face recognition) akan diterapkan untuk memastikan keamanan dan integritas seleksi. Nilai seleksi akan dapat diakses secara real time oleh publik, termasuk live score yang disiarkan melalui YouTube.

Baca Juga: Persiapan alokasi 2,3 juta tenaga honorer, seleksi CPNS 2024 siap membawa peluang besar!

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: unews.id

Komentar