Ketiga Capres Respon Ancaman Laut China Selatan Menjadi Permasalahan bagi Indonesia, Apa Solusinya?

- Senin, 08 Januari 2024 | 10:20 WIB
Ketiga Capres Respon Ancaman Laut China Selatan Menjadi Permasalahan bagi Indonesia, Apa Solusinya?

paradapos.com - Laut China Selatan, menjadi salah satu wilayah yang menjadi perebutan bagi setiap negara untuk mempertahankan kedaulatan di mata Dunia Internasional.

Wilayah tersebut diklaim oleh beberapa negara seperti China, Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan, Brunei, dan Indonesia yang memiliki area Laut China Selatan.

Tetapi, persaingan antara China dan Amerika Serikat dalam situasi yang tegang di Laut China Selatan, membuat Indonesia mengalami imbasnya dari segi pertahanan maupun keamanan.

Baca Juga: Indah dan Memanjakan Mata! Berikut Rekomendasi Pantai di Sumatera Selatan yang Bisa Masuk Daftar Liburan

Karena sejak tahun 1990, Indonesia selalu memposisikan sebagai negara bukan pengklaim dalam konflik Laut China Selatan, yang sampai dengan saat ini masih terjadi.

Permasalahan di Laut China Selatan juga dibahas dalam Debat ketiga atau Debat kedua Capres yang dilaksanakan pada Minggu, 7 Januari 2024, di Istora Senayan.

Ketiga Capres seperti Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, memberikan visi dan misi penting untuk permasalahan di Laut China Selatan khususnya dalam keamanan.

Baca Juga: Jadi Daerah yang Nganggur Tanpa Pembangunan Jalan Tol, Begini Update Terbaru Proyek JTTS di Bengkulu Tahun 2024

Capres Ganjar Pranowo menyampaikan, akan memiliki beberapa solusi penting agar Indonesia bisa berkontribusi dalam mengelola konflik di Laut China Selatan.

Pertama, Capres No. 3 akan mengevaluasi perjalanan selama ini, mengingat tidak pernah ada penyelesaian dari sengketa yang terjadi lebih dari 20 tahun.

"Sudah ada deklarasi, tetapi permasalahan yang terjadi selama 20 tahun hingga saat ini tidak pernah selesai. Maka usulan yang jelas dan penting yaitu, Kesepakatan sementara," ungkap Ganjar, sebagaimana dikutip Harianhaluan dalam ungkapan yang disampaikan pada Minggu, 7 Januari 2024.

Baca Juga: Update Korban Gempa Jepang: 161 Meninggal, 105 Masih Dicari

Untuk itu, Indonesia akan memfokuskan patroli di Laut China Selatan, dengan mendorong pengadaan tanker-tanker terapung oleh TNI AL, dan memperkuat logistiknya.

"Kita berusaha untuk menghadapi konflik tersebut, dengan cara yang disampaikan," tambah Ganjar.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com

Komentar