LICIK Israel Rampok Sebanyak Rp 372 Miliar dari Gaza Selama Masa Perang Berlangsung, Warga Palestina Dipaksa Mengungsi

RAGAM SUMSEL - Pasukan militer Israel mencuri sebanyak Rp 372 miliar dari Jalur Gaza.

Kabar pencurian ini disampaikan oleh Kantor media pemerintah di Jalur Gaza.

Kantor media ini mengatakan Israel mencuri sekitar 90 juta shekel (± Rp372 miliar) dari warga Palestina di Jalur Gaza selama perang berlangsung.

Terkait perkiraan hitungan ini didasarkan dari banyaknya laporan dari warga sipil Palestina di Jalur Gaza.

Baca Juga: GRACE NATALIE Komentari Pertemuan Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto Makan Malam Jelang Debat Capres

“Pencurian terjadi dengan lebih dari satu cara. Yang pertama adalah di pos pemeriksaan, seperti pos pemeriksaan Jalan Salah al-Din, tempat mereka mencuri dari para pengungsi yang melarikan diri dari utara Gaza ke arah selatan," lapor kantor tersebut, Sabtu, 6 Januari 2024.

Baca Juga: ISRAEL Siap Lawan Tuduhan Genosida ke Warga Gaza di Mahkamah Internasional, Video Pejabat Bikin Gaza Kelaparan Muncul Lagi

"Mereka mencuri tas berisi barang berharga mereka seperti uang, emas, dan perhiasan," lanjutnya.

Militer Israel menggunakan cara culas untuk mengeruk keuntungan pribadi.

Israel melakukan perampokan ke rumah-rumah warga Palestina sampai penghuninya diminta untuk mengungsi.

Ketika pemilik rumah tersebut pergi, tentara Israel masuk dan mencurinya.

Baca Juga: MENLU PRANCIS TEGAS Kutuk Pernyataan Pejabat Israel Soal Rencana Masyarakat Palestina Usir Warga Gaza

"Mereka mengambil foto kenang-kenangan dan klip video untuk kejahatan ini, dan beberapa dari mereka mempostingnya di akun jejaring sosial mereka, seperti yang terjadi di Beit Lahia," kata kantor itu.

Pernyataan itu mengutip laporan surat kabar Israel Yedioth Ahronoth, yang mengatakan adanya pencurian uang warga Gaza secara sistematis sejak awal invasi darat ke Jalur Gaza.