Penghasil Durian Terbesar Ketiga di Banten, Ini 25 Desa Unik di Pandeglang yang Identik Durian

paradapos.com - Buah durian menjadi potensi komoditas hortikultura yang ada di Kabupaten Pandeglang.

Bahkan hasil produktivitas buah durian di Pandeglang masuk ke urutan terbesar ketiga di Provinsi Banten.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten, produktivitas buah durian di Pandeglang pada 2022 tercatat sebanyak 24,99 ton. Angka ini naik dari 2021 sebesar 22,91 ton.

Pandeglang hanya berada di urutan ketiga setelah Kabupaten Serang dan Lebak sebagai daerah terbesar penghasil durian.

Kabupaten Serang menjadi daerah terbesar penghasil durian pada 2022 dengan total produksi sebesar 427,62 ton.

Baca Juga: Bukan Pandeglang dan Lebak, Ini Daerah Penghasil Durian Terbesar di Provinsi Banten

Jumlah tersebut adalah 71,73 persen dari total di Provinsi Banten yang mencapai 596,15. Angka ini naik dari tahun 2021 yang hanya sebesar 294, 56 ton.

"Produksi komoditas durian pada 2022 adalah sebesar 596,15 ton. Produksi terbesar berada di Kabupaten Serang yaitu 427,62 ton durian (71,73 persen)," tulis laporan Banten dalam Angka 2023 yang dirilis BPS sebagaimana dikutip paradapos.com, Sabtu 6 Januari 2024.

Sementara itu, penghasil durian terbesar kedua adalah Lebak dengan total produksivitas sebesar 138, 364 ton. Angka ini turun dari produktivitas pada 2021 yang mencapai sebesar 185, 872 ton.

Kendati hanya menempati urutan ketiga penghasil durian terbesar di Banten, Pandeglang memiliki desa-desa unik yang identik dengan durian.

Baca Juga: Pantas Durian Jadi Komoditas Unggulan, Ternyata Ada Puluhan Desa Unik di Banten Diambil dari Nama si Raja Buah

Diketahui, Pandeglang adalah kabupaten yang terdiri dari 35 kecamatan, 13 kelurahan dan 326 desa.

Dari jumlah tersebut, ada sebanyak 25 desa yang identik dengan durian atau yang dalam Bahasa Sunda dikenal dengan nama kadu. Desa-desa tersebut tersebar pada 16 kecamatan.

Berikut desa-desa unik di Pandeglang yang Identik dengan nama durian: