JAKARTA, paradapos.com - Kementerian Agama telah merampungkan program kerja 2023. Sejumlah capaian kinerja telah diraih sepanjang tahun ini.
Sebagaimana dilansir kemenag.go.id, capaian kerja 2023 akan disajikan oleh Kementerian Agama dengan format berbeda, yakni dalam bentuk drama musikal.
''Ada banyak cara untuk mengulas capaian sepanjang tahun 2023. Tahun ini, Kementerian Agama salah satunya akan sajikan hasil kerjanya secara berbeda dalam bentuk drama musikal,'' terang Kepala Balitbang dan Diklat Kemenag, Suyitno, di Jakarta, Rabu (27/12/2023).
''Drama musikal bertajuk Ikhlas Beramal ini akan berlangsung di Usmar Ismail Hall, Jakarta Selatan, pada 28 Desember 2023, mulai 19.00 WIB,'' sambungnya.
Dijelaskan, drama musikal ini akan menyajikan kaleidoskop atau rangkaian peristiwa sepanjang 2023 yang disajikan secara singkat dan mengambarkan capaian kinerja Kementerian Agama.
Menurutnya, peristiwa itu berangkat dari program prioritas dan legacy Kementerian Agama dalam kepemimpinan Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Ada tujuh program prioritas yang telah dicanangkan. Yaitu, penguatan moderasi beragama, transformasi digital, Islamic Cyber University, kemandirian pesantren, revitalisasi KUA, tahun kerukunan, dan religiousity index.
Selain itu, ada sejumlah program legacy antara lain, akselerasi sertifikasi halal, haji ramah lansia, serta pengembangan pusat penilaian kompetensi ASN Kementerian Agama.
''Kami telah melakukan riset awal terkait sejumlah capaian kinerja Kemenag tahun ini. Hal itu kemudian dituangkan menjadi skenario drama musikal untuk menjadi sebuah pagelaran,'' ungkap Kepala Pusdiklat Teknis Administrasi Mastuki yang juga menjadi ketua panitia dalam pagelaran drama musikal tersebut.
Sejumlah isu yang akan diangkat dalam drama ini. Antara lain, moderasi beragama, kemandirian pesantren yang sudah dirasakan manfaatnya oleh 2.076 pesantren.
Revitalisasi di 1.106 KUA (Kantor Urusan Agama), haji ramah lansia yang sukses memfasilitasi keberangkatan 61.536 jemaah haji lansia yang berusia 65 tahun ke atas, dan 5.791 jemaah disabilitas.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Bocor, Sudirman Terpidana Kasus Vina Terciduk Lagi Asik di Hotel bukan di Sel, Benarkah?
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!