Dunia saat ini sedang menuju pada persiapan perang, yang berpotensi menjadi penyelesaian atas kemacetan ekonomi global.
Pandangan ini disampaikan pengamat politik Rocky Gerung lewat kanal YouTube miliknya, Selasa 29 April 2025.
Ia mengingatkan bahwa dalam sejarah panjang umat manusia, perang seringkali menjadi jalan keluar dari krisis ekonomi besar.
"Jadi kalau misalnya ekonomi memang harus disusun kembali maka faktor potensi perang itu harus sudah dinilai sejak sekarang atau sudah dikondisikan sejak sekarang," kata Rocky.
Ia menyebut bahwa Presiden Prabowo Subianto sudah sejak beberapa tahun lalu membayangkan adanya potensi perang.
Oleh sebab itu, menurutnya, pengelolaan sumber daya nasional harus diarahkan dalam konteks darurat, mengingat dalam situasi krisis, debat ideologi atau perencanaan pembangunan yang terlalu teknis tidak lagi relevan.
"Tentu Presiden Prabowo sebagai orang yang punya naluri kemiliteran sudah bersiap dengan itu dan sangat mungkin juga demokrasi akan sedikit tercecer karena sifat perubahan global ini akan menuntut presiden mengambil langkah yang tidak populer demi melayani kondisi yang berubah," jelasnya.
Ia menilai eskalasi perang dagang saat ini berpotensi berkembang menjadi perang terbuka. Oleh karena itu, Rocky mendorong agar diskusi tentang arah ekonomi nasional mempertimbangkan skenario konflik global.
"Kita harus mungkin membuka percakapan tentang arah dari ekonomi menuju potensi perang dunia ke-3 atau perang yang lebih terbuka bukan sekedar perang dagang," bebernya.
Rocky juga menyoroti tanda-tanda ketegangan global, termasuk potensi perpecahan antara Eropa dan Amerika Serikat serta pengaruh China yang terus membesar.
"Ini yang perlu direset oleh banyak lembaga penelitian supaya perlahan-lahan juga dipersiapkan, kendati hal itu tidak diinginkan karena Indonesia ingin ikut dalam perdamaian dunia," pungkasnya.
Sumber: rmol
Foto: Pengamat Politik Rocky Gerung/Ist
Artikel Terkait
Sekuriti Bandara Soetta yang Bakar Balita Sampai Tewas di Tangerang Ditangkap
Usai Ucap Rp 1 Juta Uang Kecil, Aura Cinta Disebut Ekonomi Sulit Gaya Selangit
Tuntutan Pemakzulan Gibran Harus Ditanggapi Serius
Suruh Wartawan Keluar, Prabowo Tunjuk Para Bos BUMN Malas dan Koruptif: Saya Minta Ganti!