Sempat Minta Pulang, Bimbim Slank Cerita Detik-Detik Meninggalnya Bunda Iffet

Drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi atau Bimbim akhirnya menjelaskan kondisi terakhir sang ibu, Iffet Veceha Sidharta atau Bunda Iffet sebelum meninggal dunia.

Sudah sejak Senin (21/4/2025) lalu, Bunda Iffet dilarikan ke rumah sakit karena sempat tidak bangun dari tidurnya.

"Hari Senin pagi, tiba-tiba tidur nggak bangun-bangun. Biasanya jam 8-9 tuh udah naik kursi roda ke rumah sebelah, berjemur, tapi ini nggak bangun-bangun. Takut kan kami, akhirnya kami bawa ke rumah sakit," ungkap Bimbim usai pemakaman Bunda Iffet di TPU Karet Bivak, Jakarta, Minggu (27/4/2025).

Namun pada Selasa (22/4/2025), Bunda Iffet sudah siuman lagi. Layaknya seperti orang sehat, Bunda Iffet bisa bercanda dengan anggota keluarga yang menemani di rumah sakit.

"Besoknya bangun, ngoceh-ngoceh. Cerita-cerita, semua dipanggilin, ketawa-ketawa," jelas Bimbim.

Sampai di hari keenam perawatan, atau tepatnya pada Sabtu (26/4/2025), Bunda Iffet harus masuk ruang perawatan intensif. Namun, Bimbim tidak menjelaskan apa sebabnya.

"Sama dokter rumah sakit dievaluasi kan, kenapa. Sebenarnya di hari kedua nggak ada apa-apa. Tapi begitu hari keenam ya, harus masuk HCU," papar Bimbim.

Bimbim setelahnya cuma melanjutkan cerita soal keputusan keluarga memulangkan Bunda Iffet, yang diambil atas permintaan perempuan 87 tahun sendiri.

"Di situ, dua hari sebelumnya juga, udah minta pulang. Akhirnya kami berembuk, ya udah pulangin aja deh," jelas Bimbim.

Keputusan keluarga sebenarnya sempat tidak direkomendasikan oleh dokter yang menangani Bunda Iffet. "Kata dokter, resikonya mungkin nggak sampai rumah," beber Bimbim.

Namun, Bunda Iffet bersikeras ingin pulang ke rumah, yang ternyata hanya ingin berpamitan sebelum berpulang menghadap ke Sang Pencipta.

"Bunda di situ bertahan, seperti yang dia mau, sampai rumah. Masih ada 2 jam untuk pamit ya, kemudian meninggal," kata Bimbim.

Tetap tidak ada penjelasan dari Bimbim soal kondisi terakhir Bunda Iffet. Ia cuma memberi gambaran singkat soal kondisi orang tua yang mulai rentan terhadap berbagai penyakit.

"Riwayat orang tua aja ya. Kadang-kadang gula naik, kadang-kadang darah tinggi gitu sih. Umur sih, 87 kan," ucap Bimbim.

Sebagai informasi, Bunda Iffet meninggal dunia pada Sabtu malam pukul 22.42. Kabar duka tersiar juga lewat media sosial, salah satunya dari unggahan Adib Hidayat di X.

"Duka cita mendalam atas berpulangnya Bunda Iffet, ibu dari Bimbim @slankdotcom pada Sabtu 26 April 2025 dalam usia 87 tahun," demikian bunyi tulisan Adib Hidayat.

Sejak Bunda Iffet masuk rumah sakit, Bimbim memang tidak banyak memberi penjelasan soal kondisi kesehatan ibunya.

Dalam sebuah wawancara pada Kamis (24/4/2025), Bimbim cuma menyebut tim dokter masih melakukan observasi terhadap kondisi Bunda Iffet.

"Masih observasi. Mungkin ya sekarang mulai melemah," tutur Bimbim.

Selain dari Slank, para personel GIGI hingga Anang Hermansyah ikut memberikan penghormatan terakhir mereka ke Bunda Iffet.

Dua nama besar di atas memang tumbuh besar bersama Slank, di bawah arahan langsung Bunda Iffet sebagai mentor.

Armand Maulana, Thomas Ramdan dan Gusti Hendy datang mewakili GIGI ke rumah Bunda Iffet di Gang Potlot III, Duren Tiga, Jakarta pagi tadi.

Ketiganya kompak mengutarakan rasa kehilangan mendalam atas sosok yang dulu ikut menuntun GIGI ke jalan kesuksesan.

Sementara Anang Hermansyah, yang di masa awalnya merintis karier di Jakarta sempat menumpang tinggal bersama Bunda Iffet, ikut mengantarnya ke tempat peristirahatan terakhir bersama para personel Slank.

Sumber: suara

Foto: Iffet Veceha Sidharta atau Bunda Iffet. [Instagram/iffetvecehaveceha]