Mobil Tabrak Kerumunan di Festival Lapu Lapu Kanada, Banyak Korban Tewas dan Terluka

- Minggu, 27 April 2025 | 10:15 WIB
Mobil Tabrak Kerumunan di Festival Lapu Lapu Kanada, Banyak Korban Tewas dan Terluka


Dunia kembali diguncang duka setelah insiden tragis terjadi di Vancouver, Kanada, di mana sebuah kendaraan menabrak kerumunan orang di festival jalanan Lapu Lapu, menyebabkan beberapa korban jiwa dan puluhan lainnya luka-luka.

Peristiwa mengerikan tersebut terjadi sekitar pukul 8:14 malam di dekat East 43rd Avenue dan Fraser Street.

Tersangka, seorang pria berusia 30 tahun asal Vancouver, berhasil ditangkap di lokasi oleh para hadirin yang segera bertindak.

"Seorang tersangka berusia 30 tahun, seorang pria Vancouver, ditangkap di tempat kejadian," kata pihak kepolisian dalam pernyataannya seperti dimuat CNN.

Polisi menegaskan bahwa insiden ini tidak diyakini sebagai tindakan terorisme.

"Kami yakin ini bukan aksi terorisme," ujar Kepala Sementara Kepolisian Vancouver, Steve Rai, dalam konferensi pers Minggu malam.

Rai juga mengungkapkan bahwa tersangka dikenal oleh pihak kepolisian dalam keadaan tertentu, namun menolak memberikan rincian lebih lanjut mengenai latar belakangnya.

Rekaman yang beredar di media sosial menunjukkan kekacauan setelah serangan, dengan para korban tergeletak di jalanan dan petugas medis berjuang memberikan pertolongan pertama.

Sebuah SUV hitam dengan bagian depan yang hancur terlihat berada di tengah jalan dengan pintu terbuka, dikelilingi oleh garis polisi.

Wali Kota Vancouver, Ken Sim, mengungkapkan rasa duka mendalamnya atas insiden di Festival terkenal tersebut.

"Saya terkejut dan sangat sedih dengan insiden mengerikan di acara Hari Lapu Lapu hari ini," ujarnya.

Perdana Menteri Kanada Mark Carney juga menyatakan belasungkawa. Dia menyebut pemerintah memantau situasi secara ketat, terlebih karena Kanada akan menggelar pemilihan federal pada Senin mendatang, 28 April 2025.

"Kami semua berduka bersama Anda," ujarnya.

Sumber: rmol
Foto: Mobil tabrak kerumunan warga di festival Hari Lapu-Lapu di Vancouver, Kanada. Foto/X/@TheAusToday

Komentar