paradapos.com - Malam kemarin debat perdana cawapres telah beradu gagasan yang telah selesai di selenggarakan.
Dalam debat perdana cawapres yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Jumat 22 Desember 2023, pada pukul 19.00 WIB.
Debat perdana ini cawapres ini menghadirkan tiga calon yaitu Mahmud MD, Gibran Rakabuming Raka, dan Muhaimin.
Baca Juga: Peringati Hari Ibu, Himawar Adakan Orasi dan Mimbar Bebas di Pasar Tradisional
Debat perdana cawapres tersebut berlangsung selama 90 menit dan dibagi menjadi enam segmen, yaitu:
Pada segmen pertama, para calon akan memaparkan visi-misi sama seperti debat pertama.
Sedangkan di segmen kedua dan ketiga akan diisi oleh pertanyaan yang telah disusun tim panelis mengenai tema debat.
Baca Juga: Simak Jadwal Film di Bioskop NSC Rangkasbitung pada Sabtu, 23 Desember 2023 di sini!
Segmen empat dan lima ini, para cawapres juga diberikan kesempatan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan masing-masing cawapres.
Lalu di Segmen terakhir atau segmen keenam akan ada closing statement atau pernyataan terakhir sebagai kesimpulan dari masing-masing cawapres rentang topik yang dijadikan bahan untuk debat cawapres.
Debat tersebut mendapat tanggapan positif dari masyarakat. Banyak warganet yang memberikan pujian kepada ketiga cawapres atas penampilan mereka.
Baca Juga: KPU Pandeglang Siapkan Kursi Roda Hingga Penerjemah Braille, Fasilitasi 3.696 Pemilih Disabilitas
Namun, debat tersebut juga mendapat kritikan dari pengamat telematika Roy Suryo.
Roy Suryo menyebut bahwa cawapres Gibran Rakabuming Raka menggunakan tiga mikrofon sekaligus, yaitu clip-on, hand-held, dan head-set.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Bocor, Sudirman Terpidana Kasus Vina Terciduk Lagi Asik di Hotel bukan di Sel, Benarkah?
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!