PARADAPOS.COM - Viral di media sosial seorang pria melakukan pengancaman terhadap pengendara mobil menggunakan senjata tajam jenis pisau di kawasan Jalan Soekarno-Hatta, Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (13/4/2025).
Dalam video yang viral di media sosial, tampak seorang pria mengendarai sepeda motor matic tanpa menggunakan helm dan motornya tidak ada nomor polisi.
Pria yang memakai topi hitam terbalik ini tampak memegang pisau di tangan kirinya.
Pelaku terlihat mengejar sebuah mobil dan menusukkan pisau ke bodi mobil.
Aksi pelaku direkam pengendara mobil yang ada di depannya.
Pelaku kemudian mengejar mobil tersebut dan menusukkan pisau ke kaca pintu depan mobil.
Tak sampai di situ, pelaku mengejar mobil lainnya dan melakukan aksi yang sama.
Beruntung tidak ada yang menjadi korban akibat ulah "abang jago" itu.
Namun, aksi pelaku membuat warga ketakutan.
Setelah video itu viral, tim Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau langsung turun tangan.
Lebih kurang lima jam penyelidikan, polisi berhasil menangkap pelaku.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan, mengatakan pelaku bernama Yohanes Bau alias Jon (35).
"Pelaku kami tangkap sekitar pukul 23.00 WIB di rumahnya dan Jalan Cinta Damai, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru," kata Asep kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Senin (14/4/2025).
Asep menjelaskan pelaku memukul-mukul kaca mobil yang melintas di jalan menggunakan sebilah pisau.
Aksi pelaku kemudian viral di media sosial hingga membuat warga resah.
"Pelaku melakukan pengancaman dan memukul-mukul mobil di jalan karena dalam pengaruh miras (minuman keras). Motif tersangka sakit hati karena hampir disenggol sama kendaraan tersebut," ujar Asep.
Pelaku kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ini adalah seorang sekuriti perumahan di Pekanbaru.
Dari penangkapan pelaku, petugas menyita barang bukti 1 bilah pisau, 1 unit sepeda motor, serta pakaian dan topi yang dipakainya.
"Pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Polda Riau untuk diproses hukum," kata Asep.
Sumber: kompas
Artikel Terkait
Beredar Link Video Pasangan Muda di Kamar Kos Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas Geger
Rektor UGM Absen Pertemuan TPUA soal Ijazah Jokowi, Masalah Segenting Ini kok Dihindari!
Bagaimana HUAWEI Band 10 Meningkatkan Latihan Anda
UGM soal Guru Besar Dipecat karena Kekerasan Seksual tapi Masih Digaji: Asas Praduga Tak Bersalah