Teror terhadap Tempo Rugikan Pemerintahan Prabowo

- Selasa, 25 Maret 2025 | 10:35 WIB
Teror terhadap Tempo Rugikan Pemerintahan Prabowo


Teror yang menyasar kantor media Tempo dan sekretariat Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) dinilai merugikan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

"Sepertinya ada yang mengail di air keruh untuk membuat persepsi negatif dan beragam kegaduhan akibat berbagai aksi demonstrasi mahasiswa yang menolak RUU TNI," ujar Ketua DPP Relawan Arus Bawah Prabowo, Supriyanto, dalam keterangannya, Selasa 25 Maret 2025.

Supriyanto mengatakan, Arus Bawah Prabowo mengecam keras tindakan barbar tersebut karena mencederai semangat demokrasi dan kebebasan pers yang dijamin oleh konstitusi. 

"Kami mendukung langkah hukum yang sedang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengungkap pelaku, dalang, dan motif rangkaian teror tersebut," imbuh Supriyanto.

Supriyanto memastikan bahwa rangkaian teror yang ditujukan ke kantor Tempo dan KontraS tidak dilakukan jajaran pemerintahan Prabowo dan relawan pendukungnya.  

Ia mengatakan, target utama pelaku intimidasi kepada media massa dan organisasi civil society itu adalah merekayasa persepsi bahwa pemerintahan Prabowo adalah pemerintahan yang militeristik dan antidemokrasi.

Padahal, lanjut Supriyanto, pidato Presiden Prabowo pada 19 Maret 2025 sudah sangat jelas memperingatkan jajaran pemerintahannya untuk melakukan introspeksi dan menganggap muncul beragam kesalahpahaman dan protes karena kegagalan komunikasi publik pemerintah. 

Karena itu, para menteri dan terutama penanggung jawab komunikasi istana diminta untuk memperbaiki cara komunikasi ke rakyat. 

"Kami melihat rangkaian kegaduhan ini sebagai serangan balik dari para mafia ekonomi dan koruptor yang tidak ingin pemerintahan Prabowo ini mendapatkan legitimasi yang kuat dalam memberantas korupsi," demikian Supriyanto. 

Sumber: rmol
Foto: Teror pengiriman kepala babi ke kantor media Tempo/Istimewa

Komentar