Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersama Pagar Nusa, Lembaga Takmir Masjid (LTM), dan LAZISNU memberangkatkan 50 bus dalam program Mudik Gratis Bareng NU 2025 ke Pulau Jawa dan Sumatra.
Program ini mendapat dukungan penuh dari Kepolisian Lalu Lintas (Polantas).
"NU punya komitmen dan tanggung jawab menyukseskan mudik, bukan hanya secara spiritual, tetapi juga secara lahir, batin, dan keamanan,” ujar Ketua PBNU, Choirul Sholeh Rosyid, saat melepas keberangkatan peserta mudik di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Selasa 25 Maret 2025.
Untuk itu, ia mengimbau para pemudik agar dapat mengisi waktu selama dalam perjalanan dengan berzikir, bershalawat, dan membaca Al Quran melalui NU Online Super App.
“Kita iringi perjalanan ini dengan zikir dan shalawat Nariyah. Bagaimana panduan mudiknya? Semua bisa diakses di aplikasi NU Online. Di sana lengkap tersedia wirid, Al Quran, dan berbagai bacaan lain sebagai bekal perjalanan,” ungkapnya.
Melalui program Mudik Gratis ini, NU ingin membantu meringankan beban biaya transportasi masyarakat yang hendak bersilaturahmi dengan keluarganya di kampung halaman.
Adapun kriteria peserta mudik yaitu diperuntukkan bagi warga Nahdliyin, penyandang disabilitas, marbot masjid, guru mengaji, guru pesantren dan madrasah, santri, pelajar dan mahasiswa, pedagang informal/pekerja informal.
Sumber: rmol
Foto: Pelepasan peserta Mudik Bareng NU di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Selasa 25 Maret 2025/Ist
Artikel Terkait
Dua TNI Penembak Bos Rental Mobil Divonis Seumur Hidup, Satu Pelaku Dipenjara Empat Tahun
Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Kalahkan Bahrain, Meroket Naik 7 Tangga ke 123 Dunia
Kisah Pilu Mojang Bandung Adelia Septa Jadi Korban KDRT Suami: Dipiting Ga Apa-apa, Udah Biasa
Prabowo Sentil Hasan Nasbi Soal Komunikasi