PARADAPOS.COM - Jembatan penghubung antardesa di Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi ambruk akibat diterjang banjir. Dampaknya menyebabkan aktivitas perekonomian warga lumpuh.
Untuk menyiasatinya, warga bergotong-royong membangun jembatan sementara dari bambu agar bisa melintas. Namun warga yang melewati jembatan darurat harus ekstra hati-hati sebab tidak adanya pengaman di sisi kanan dan kiri jembatan bambu tersebut.
Kepala Dusun setempat Syarifudin mengatakan, derasnya arus air akibat banjir menyebabkan jembatan sepanjang 45 meter ini ambruk total.
"Kami bangun jembatan bambu ini dari inisiatif warga. Namun yang melintasi jembatan harus hati-hati," ujarnya, Sabtu (1/3/2025).
Menurutnya tidak ada korban jiwa saat kejadian tersebut. Namun aktivitas warga menjadi terganggu.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya saja sangat menggangu prekonomian masyarakat. Perekonomian warga jadi lumpuh," katanya.
Dia menambahkan, jarak dan waktu tempuh akibat kejadian ini menjadi bertambah panjang. Yang semula satu jam, sekarang perjalanan menjadi 2 jam karena harus mencari jalan lain.
Menurutnya, mereka yang memiliki mobil harus keliling, jalannya memutar arah sehingga memakan waktu dua jam perjalanan.
"Kami berharap pemerintah daerah secepatnya bisa memperbaiki jembatan dengan membangun jembatan yang lebih kokoh lagi dari sebelumnya," ucapnya
Sumber: Inews
Artikel Terkait
HEBOH! Gaji Kapolda Cuma Rp5 Jutaan, Kok Anaknya Bisa Habis Rp1,2 Miliar Sebulan?
Putra Mahkota Keraton Solo Tulis Nyesel Gabung Republik, Singgung Kebohongan dan Indonesia Gelap
Eks Petinggi Pertamina Curiga Isu BBM Oplosan Diembuskan Pihak Asing Untuk Kuasai Pasar Ritel SPBU
Menutup Isu Rakyat: Pagar Laut, Gas Melon, Danantara dan Oplosan Pertamax, Siapa Bermain di Balik Semua Narasi?