Gaji Dirut Pertamina Sudah Bukan Jutaan Lagi, Tapi Masih Tergiur Korupsi Minyak Mentah?

- Rabu, 26 Februari 2025 | 13:10 WIB
Gaji Dirut Pertamina Sudah Bukan Jutaan Lagi, Tapi Masih Tergiur Korupsi Minyak Mentah?


Kasus dugaan korupsi yang menyeret Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan membawa fakta ironis.

Pasalnya, gaji direksi Pertamina yang diterima oleh Riva Siahaan terbilang cukup tinggi, namun ia tetap tak bersih dari unsur korupsi.

Adapun Riva Siahaan yang tiap bulannya menerima gaji melimpah ruah kini dituding ikut serta dalam dugaan praktik pembelian BBM RON 92 yang dilaporkan sebagai BBM RON 90.

Tak berhenti di situ, Riva dan beberapa jajaran petinggi PT Pertamina Patra Niaga juga diduga melakukan praktik blending BBM RON 90 dengan BBM RON 92 yang dilarang lantaran mengakibatkan kerugian.

Kerugian yang ditimbulkan Riva dan kroni-kroninya ditakar mencapai Rp193 Triliun.

Lantas, berapa gaji direksi Pertamina Patra Niaga yang masuk ke rekening Riva Siahaan dan jajaran setiap bulannya?

Capai miliaran Rupiah

PT Pertamina Patra Niaga adalah anak usaha dari PT Pertamina. Lantaran perusahaan PT Pertamina Patra Niaga berbentuk BUMN, gaji seorang direksi diatur dalam pedoman internal kelompok usaha Pertamina.

Mengacu pada pedoman tersebut, besaran gaji Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga seperti Riva Siahaan dihitung dari renumerasi untuk 14 direksi dan komisaris.

Renumerasi tersebut dibagi untuk beberapa jajaran petinggi setiap tahunnya.

Menurut informasi yang terdapat dalam laporan keuangan PT Pertamina Patra Niaga tahun 2023, renumerasi ditetapkan dalam jumlah Rp312 miliar per tahun.

Riva menerima sebagian persen dari renumerasi tersebut yakni Rp22 miliar dalam satu tahun. Itu berarti, Riva bisa mengantongi gaji bulanan sampai Rp1,8 miliar.

Tak berhenti di situ, Riva berhak menerima bayaran lainnya dalam bentuk tunjangan hari raya sekali setahun.

Riva juga mendapatkan tunjangan perumahan, asuransi purna jabatan, dan berbagai fasilitas yang disediakan dari kantor yakni kendaraan, kesehatan, bantuan hukum, hingga insentif.

Jajaran direksi lainnya turut terima gaji miliaran

Riva Siahaan tak seorang diri melangsungkan dugaan praktik korupsi BBM.

Ada juga beberapa jajaran direksi anak usaha PT Pertamina yang ikut diamankan Kejaksaan Agung atas dugaan kasus korupsi.

Salah satu anggota jajaran direksi yang diringkus adalah Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS), Yoki Firnandi yang menerima gaji Rp2,6 miliar.

Lalu ada pejabat tinggi di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), Sani Dinar Saifuddin dan Agus Purwono yang didapati diduga punya peran dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina (Persero), subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018-2023.

Baik Sani dan Agus menerima gaji yang melimpah ruah sebagai petinggi anak usaha Pertamina itu.

Sumber: suara
Foto: Dirut Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan/Net

Komentar