Kontroversi Dwi Citra Weni alias Wenny Mizon terus menjadi sorotan publik setelah ia resmi dipecat dari PT Timah.
Pemecatan tersebut terjadi usai video dirinya yang menghina pekerja honorer karena menggunakan BPJS untuk berobat viral di media sosial.
Namun, alih-alih menunjukkan penyesalan, Wenny justru membuat pernyataan yang semakin memancing amarah publik.
Video Wenny yang viral menunjukkan dirinya meremehkan pekerja honorer yang menggunakan BPJS.
Sikapnya tersebut langsung menuai kecaman luas dari masyarakat.
PT Timah pun mengambil langkah tegas dengan memberhentikan Wenny dari jabatannya.
Setelah pemecatannya, Wenny tidak menunjukkan rasa penyesalan.
Melalui akun TikTok-nya, @W_mizon1, ia justru mengunggah berbagai konten yang menyindir keputusannya dipecat.
Dalam beberapa unggahannya, ia bahkan membandingkan perbuatannya dengan kasus korupsi, menyatakan bahwa menghina honorer bukanlah kesalahan yang lebih besar dibandingkan praktik korupsi di Indonesia.
Ancaman Bongkar 'Rahasia' Perusahaan
Tak hanya itu, Wenny juga membuat pernyataan mengejutkan dengan mengancam akan membongkar sesuatu yang disebutnya sebagai "rahasia" perusahaan tempat ia bekerja.
Ia bahkan menegaskan bahwa dirinya siap dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan keterangan jika diperlukan.
"Saya tidak takut, kalau memang KPK mau panggil saya, silakan! Saya siap!" ujar Wenny dalam salah satu unggahannya di TikTok.
Pernyataannya tersebut tentu saja semakin mengundang perhatian publik.
Banyak netizen yang bertanya-tanya mengenai kebenaran dari ancaman tersebut dan apakah PT Timah benar-benar memiliki hal-hal yang perlu dibongkar oleh mantan pegawainya ini.
Setelah dipecat, Wenny juga mengunggah video dirinya sedang berangkat ke Jepang.
Hal ini semakin memperburuk citranya di mata publik, karena dianggap tidak memiliki rasa bersalah setelah kehilangan pekerjaannya.
Di kolom komentar unggahannya, banyak warganet yang menanyakan perasaannya setelah dipecat.
Namun, Wenny justru menantang mereka untuk terus menghujatnya.
"Silakan hujat saya, saya tidak peduli!" tulisnya di salah satu unggahan TikTok-nya.
Hingga saat ini, pihak PT Timah belum memberikan tanggapan resmi terkait ancaman Wenny yang ingin membongkar "rahasia" perusahaan.
Begitu pula dengan KPK yang belum mengonfirmasi apakah mereka akan benar-benar memanggil Wenny untuk memberikan keterangan.
Kasus ini pun masih terus menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Banyak pihak yang menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai apakah Wenny benar-benar memiliki informasi penting tentang PT Timah atau hanya sekadar mencari perhatian.
Ancaman yang ia lontarkan untuk membongkar rahasia perusahaan semakin menambah kontroversi.
Sumber: porosjakarta
Foto: PT Timah Panggil Karyawati yang Viral Ejek Honorer Pakai BPJS
Artikel Terkait
Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum
Jajak Pendapat: 98,2% Setuju Wapres Gibran Berkantor di IKN!
Sosok Ipda Ferren Azzahra, Polwan Polda Jabar Dicecar Sahroni Usai Pecat Siswa SPN Gegara Gangguan Jiwa
Ketum PBNU Gus Yahya Sentil Banyak Pejabat Ngaku NU: Termasuk Natalius Pigai!