Tapi jika meneruskan, menurut Refly Harun, Prabowo Sunianto akan melakukannya dengan pelan-pelan, dan tidak menjadikan perpindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN sebagai target.
"Menurut saya kedepannya bisa jadi IKN ini tidak diteruskan oleh pemerintahan Prabowo Subianto, kalaupun diteruskan ya pelan-pelan, tidak menjadi target untuk pindah ibu kota," ucapnya, dikutip dari YouTube Refly Harun, Rabu (10/7).
Sementara itu, Wakil Ketua MPR sekaligus Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyatakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilakukan di Jakarta, bukan IKN di Kalimantan Timur.
Muzani menegaskan pelantikan tersebut akan dilakukan di Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta. "Pelantikan di Senayan," kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip dari Detik.
Artikel Terkait
Beban Berat Gubernur Aceh Hadapi Banjir Bandang: Skala Kerusakan Diduga Lebih Luas dari Tsunami 2004
PIP Aspirasi Bermasalah? Analisis Lengkap Politisasi Program Indonesia Pintar
Ferdy Sambo Pimpin Ibadah di Lapas Cibinong: Isi Khotbah & Kronologi Vonis Mati ke Seumur Hidup
Ancaman Nias Pisah dari Indonesia: DPRD Desak Status Bencana Nasional untuk Sumut