PARADAPOS.COM - Polda Sumatera Utara membantah ada penyekapan kepada pasangan suami istri di sebuah hotel di Medan. Kabar ini sebelumnya viral di media sosial baru-baru in.
Para pelaku disebut anggota polisi dari jajaran Polda Metro Jaya. Dalam video yang beredar, pelaku disebut meminta uang tebusan hingga Rp 500 juta.
"Itu bukan penyekapan atau penculikan seperti yang diberitakan," kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada wartawan, Jumat (14/5).
Hadi menjelaskan, anggota Polda Metro Jaya berada di Medan dalam rangka pengembangan penyidikan kasus narkoba. Mereka kemudian mengamankan pasangan suami istri tersebut.
"Itu adalah pengembangan dugaan tindak pidana narkotika, namun setelah dilakukan serangkaian penyelidikan tidak ditemukan fakta dugaan keterlibatan suami istri tersebut," jelas Hadi.
Karena tidak ditemukan bukti yang cukup atas keterlibatan keduanya, pasangan ini kemudian dipulangkan kembali. Kini mereka juga telah mencabut laporan polisi yang dibuat
Sumber: jawapos
Artikel Terkait
GAWAT! Dedi Mulyadi Mulai Dikultuskan, Pengamat Beri Peringatan: Jangan Sampai Dianggap Nabi Seperti Zaman Jokowi Dulu
Harga Robot Polisi Disorot, Kapolri: Enggak Pakai Anggaran, Orang Masih Uji Coba
Ustadz di Ciawi Dianiaya Anak Punk Pakai Taring Babi Gegara Nasihati Jangan Mabuk
Benarkah Ijazah Jokowi Dicetak di Pasar Pramuka? Hensa: Saatnya UGM dan Jokowi Tampil Bareng