Mengenal Sosok Gabriel Attal, Dinobatkan Sebagai PM Baru Prancis Termuda di Usia 34 Tahun

- Rabu, 10 Januari 2024 | 13:40 WIB
Mengenal Sosok Gabriel Attal, Dinobatkan Sebagai PM Baru Prancis Termuda di Usia 34 Tahun

paradapos.com - Presiden Prancis Emmanuel Macron ingin menghidupkan kembali jabatan kepresidenannya dengan pemerintahan baru, jadi Gabriel Attal ditunjuk sebagai PM berikutnya.

Gabriel Attal menjadi PM termuda dalam sejarah Prancis kontemporer pada usia 34 tahun, bahkan mengungguli Laurent Fabius dari Partai Sosialis yang berusia 37 tahun ketika dilantik oleh François Mitterrand pada tahun 1984

Gabriel Attal mengambil alih jabatan Élisabeth Borne, yang mengundurkan diri setelah dua puluh bulan.

Baca Juga: Peruntungan Shio Tikus Rabu 10 Januari 2024: Cobalah untuk Membuat Kesepakatan yang Menguntungkan

Selama masa itu, dia menghadapi kesulitan karena tidak memiliki suara mayoritas di parlemen.

Tidak diragukan lagi, Menteri Pendidikan Gabriel Attal membuat janji yang menarik.

Dia sekarang akan bertanggung jawab atas pemerintah Prancis selama pemilihan Parlemen Eropa yang penting pada Juni mendatang.

Karirnya berkembang dengan cepat. Sepuluh tahun yang lalu, dia adalah anggota Partai Sosialis dan penasihat kementerian kesehatan yang tidak dikenal.

Baca Juga: Wajib Kenali Apa Itu Keju Parmesan dan Cara Pembuatannya, Berikut Ulasannya

Selain itu, dia akan menjadi penghuni Hôtel Matignon yang secara terbuka menyatakan bahwa dia gay, bekerja sama dengan MEP Stéphane Sejourné, anak jagoan Macron lainnya.

Presiden Macron membuat postingan di media sosial untuk menyambut peran barunya.

“Saya tahu saya dapat mengandalkan energi dan komitmen Anda untuk melaksanakan proyek revitalisasi dan regenerasi yang saya umumkan,” tulis Presiden Macron di akun sosial medianya.

Sementara itu, Attal menjamin bahwa Prancis akan terus bergerak maju.

"Prancis tidak akan pernah berima dengan kemunduran, Prancis berima dengan transformasi, Prancis berima dengan keberanian." ungkap Attal di luar kediamannya.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: strategi.id

Komentar