Mahfud MD Beberkan Alasan Dirinya Diputuskan Cawapres 2024 Hingga Alasan Sambo Pindah Lapas

- Rabu, 10 Januari 2024 | 07:40 WIB
Mahfud MD Beberkan Alasan Dirinya Diputuskan Cawapres 2024 Hingga Alasan Sambo Pindah Lapas

JemberNetwork.com – Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, S.H., S.U., M.I.P., calon wakil presiden di Pilpres 2024, ramai diperbincangkan publik. Sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) membuat sosoknya dikenal masyarakat umum berkat prestasinya.

Sebelum menjabat sebagai Menko Polhukam, Mahfud MD tercatat pernah menjabat Menteri Pertahanan semasa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid serta Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia.

Awal meniti karir, Mahfud MD berprofesi sebagai dosen tetap di Universitas Islam Indonesia serta guru besar di kampus yang sama. Berkat prestasinya di berbagai bidang, Mahfud MD dipercaya sebagai calon wakil presiden mendampingi Capres Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Peringati Hari Dharma Samudera 15 Januari, Peristiwa Heroik di Laut Aru, Bagaimana Sejarah Awal Terbentuknya?

Dilansir melalui kanal youtube Curhat Bang milik Denny Sumargo, Mahfud MD masih menjabat sebagai Menko Polhukam disamping status dirinya sebagai calon wakil presiden nomor urut 3.

Dikarenakan kesibukannya sebagai menteri, Mahfud MD mengaku masih menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai cawapres dengan baik.

“Menurut aturan, seorang calon presiden yang mempunyai jabatan lain misalnya DPR, tidak harus mundur dari jabatan tetapi cuti.

Baca Juga: Jadi Perbincangan Karena Debat Capres yang Panas, Anak Pertama Anies Baswedan Malah Ukir Prestasi di Atas Catwalk

Cuti yang diberikan untuk saya itu Jumat. Jadi saya masih tetap bisa ikut kampanye di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.”

Selain itu Mahfud MD memaparkan alasan dirinya tidak mau mundur dari posisinya sekarang sebagai Menko Polhukam. Salah satunya dikarenakan banyaknya pekerjaan yang masih perlu Mahfud MD selesaikan.

“Jika saya tinggal sekarang, itu belum tepat. Saya tahu semua etika dan kedudukan di dalam hukum, dan segala sesuatunya sudah dipertimbangkan,” ungkap Mahfud MD.

Baca Juga: Mengingat Kembali! Peristiwa Tritura yang Mengubah Rezim Indonesia Pada 10 Januari 1966, Gejolak Mahasiswa Dalam Perubahan

Diketahui alasan Mahfud MD bergabung dengan Calon Presiden Ganjar Pranowo karena Ganjar dinilai sudah memenuhi persyaratan.

Sebelumnya Mahfud MD juga pernah ditawari berkoalisi dengan Anies Baswedan tetapi dikarenakan satu dan yang lain Mahfud MD menolak hingga digantikan dengan Muhaimin.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jember.jatimnetwork.com

Komentar