Duka di Penghujung Tahun! Inilah Kronologi Kecelakaan Kereta Maut Antara KA Turangga dan KA Bandung Raya

JemberNetwork.com – Kecelakaan kereta maut terjadi pada lokomotif kereta api dengan arah tujuan dari stasiun Gubeng dan berakhir di stasiun Bandung.

Sedangkan dari arah berlawanan yakni kereta Api Bandung Raya dengan arah tujuan dari Padalarang menuju Cicalengka yang terjadi pada 5 Januari 2024 pukul 06.03 Wib.

Berikut merupakan daftar korban tewas dalam kecelakaan kereta api di Cicalengka Bandung:

Baca Juga: Tragis! Kecelakaan Kereta Api KA Turangga Vs Kereta Api Bandung Raya, 4 Orang Tewas dan 22 Orang Lainnya Luka-luka

1. Julian Dwi Setiyono, laki-laki (28 tahun), Bukit Permata E-8 No. 3 RT 2 RW 22 Kel. Cilame, Kec. Ngamprah, Kab. Bandung Barat (masinis).

2. Ponisam, laki-laki (47), Griya Utama Rancaekek Jl. Cendana IV No.44 Rt/Rw 09/19, Kel. Rancaekek Wetan, Kec. Rancaekek, Kab. Bandung (masinis).

3. Ardiansyah, laki-laki (30 tahun), Kp. Balekambang Rt/Rw 2/16, Kel. Sukamaju, Kec. Majalaya, Kab. Bandung, pramugara KA (pegawai).

4. Enjang Yudi, Laki-laki, PAM Stasiun Cimekar (LD/Turun Dinas) (pegawai).

Baca Juga: Tewaskan 4 Orang Termasuk Masinis, Inilah Kronologi Kecelakaan Kereta Api Turangga di Bandung

Dikutip JemberNetwork.com dari Youtube Kompas TV, bahwasanya kejanggalan terjadi sehingga mengakibatkan kecelakaan maut lantaran ada yang menghalangi jalur komunikasi sehingga masinis dua kereta tersebut tidak dapat melihat dan berkomunikasi.

"Sementara informasi yang didapat bahwa kecelakaan kereta ini terjadi di desa Cikoya Kecamatan Cicalengka kilometer 181." Papar Kombes Pol Ibrahim Tompo.

Kecelakaan tunggal membuat kondisi lokomotif terlihat amat parah bahkan keluar dari jalur rel, hal ini juga bernasib beruntung dimana lokasi kecelakaan berada di area persawahan dan jauh dari pemukiman warga.

Baca Juga: Alfatihah! Sosok Julian Ramai Disebut, Masinis Kereta Api yang Meninggal Karena Alami Kecelakaan di Lintas Haurpugur Cicalengka Bandung

Tentunya dengan adanya insiden kecelakaan kereta ini sejumlah relawan dan alat berat telah disiapkan menuju lokasi kecelakaan guna mempercepat proses evakuasi lokomotif. Sementara itu jalur kereta akan dialihkan ke jalur utara dengan cara memutar melalui Cikampek dan Kroya hingga proses evakuasi selesai.***