Jangan Hanya Tahu Pempek, Coba Kuliner Bor Gibor Khas Sumatera Selatan yang Rasanya Asam, Ikan Dimasak dengan Kuah Durian

paradapos.com – Sumatera Selatan memang terkenal dengan kuliner pempek dari Palembang tapi belum banyak yang tahu dengan bor gibor.

Salah satu makanan khas dari daerah di Sumatera Selatan ini mirip dengan pempek yaitu berkuah tapi bor gibor memiliki rasa dan tampilan yang berbeda.

Jika pempek merupakan hidangan dari olahan daging ikan, bor gibor justru menyajikan ikan secara lengkap dengan kuah kuning.

Baca Juga: Daftar Harga Motor Matic Merek Yamaha Bulan Februari 2024

Dikutip paradapos.com dari akun Instagram @pesonasriwijaya, makanan ini merupakan khas dari OKU Selatan.

Ada keunikan sendiri dari hidangan ini yang berasal dari bahan-bahan yang digunakan saat memasaknya sehingga tersaji hidangan lezat.

Secara tampilan memang terlihat mirip dengan pindang ikan, yang juga merupakan makanan khas di Sumatera Selatan tapi rasanya jauh beda.

Baca Juga: Membentang Hingga Wilayah Banten! Yogyakarta Gelontorkan Dana Rp814,8 Miliar Untuk Bangun Jembatan Canggih Sepanjang 1.900 Meter

Rasa dari bor gibor yaitu asam karena bahannya menggunakan tempoyak yaitu buah durian yang diawetkan sedangkan pindang tidak.

Proses fermentasi tempoyak yaitu dengan membiarkan durian matang di dalam wadah tertutup selama beberapa hari atau bahkan minggu.

Hasil fermentasi ini akan menghasilkan pasta atau bubur yang memiliki rasa asam, manis, dan penuh dengan aroma durian yang khas.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Kerusakan AC Mobil yang Sering Dianggap Sepele, Simak Apa Saja dan Bagaimana Cara Mencegahnya

Tempoyak sering digunakan sebagai bahan tambahan dalam berbagai hidangan seperti sambal tempoyak, gulai tempoyak, atau dimakan langsung.

Hidangan bor gibor ini dapat dengan mudah ditemukan di OKU Selatan karena banyak dijual di warung makan dengan harga Rp25.000 per porsi.