Frugal Living, Menjelajahi Gaya Hidup Hemat yang Patut Ditiru

Wednesday, 24 January 2024
Frugal Living, Menjelajahi Gaya Hidup Hemat yang Patut Ditiru
Frugal Living, Menjelajahi Gaya Hidup Hemat yang Patut Ditiru

paradapos.comFrugal living, atau hidup hemat, telah menjadi semakin populer di era modern ini sebagai tanggapan terhadap konsumisme yang berlebihan dan tekanan finansial yang dirasakan oleh banyak orang. Gaya hidup hemat tidak hanya tentang mengekang pengeluaran, tetapi juga melibatkan kesadaran akan nilai sebenarnya dari setiap pengeluaran dan upaya untuk mencapai keseimbangan finansial.

Frugal living merujuk pada praktik hidup hemat yang memfokuskan pada pengelolaan uang dengan bijak. Ini melibatkan kesadaran akan setiap aspek pengeluaran, mempertimbangkan apakah suatu pembelian benar-benar diperlukan dan memberikan nilai sebanding. Frugal living bukanlah tentang mengekang diri secara ekstrem, tetapi tentang menemukan cara-cara cerdas untuk menghemat uang tanpa mengorbankan kenyamanan atau kualitas hidup.

Dengan mengadopsi gaya hidup hemat, seseorang dapat mengurangi tekanan finansial dan mencapai kestabilan ekonomi dalam jangka panjang. Ini membuka peluang untuk menabung, berinvestasi, atau mengatasi utang yang mungkin ada.

Frugal living tidak selalu berarti mengorbankan kenyamanan atau kualitas hidup. Sebaliknya, ini dapat membantu seseorang fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, seperti hubungan, kesehatan, dan kebahagiaan pribadi.

Seseorang yang mengadopsi frugal living akan memilih memasak makanan sehat daripada membeli makanan di luar, membeli produk lokal berkualitas tanpa harus maniak merek, tidak memusingkan fashion atau gadget yang terus menerus up to date. Namun para penganut frugal living akan terus menikmati hidup berkualitas dengan standar yang mereka tetapkan tanpa harus goyah dengan pendapat orang lain, demi tercapainya tujuan keuangan jangka panjang yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Kemenparekraf Targetkan 1 Juta Kunjungan Wisman Asal Tiongkok Tahun 2024

Kajian atas konsep frugal living semakin berkembang, tidak hanya menghubungkan gaya hidup dengan tujuan keuangan pribadi jangka panjang, namun juga tentang keberlangsungan kehidupan seluruh manusia di masa yang akan datang. Jhon White, seorang professor filosopi pendidikan  dalam tulisannya “The Frugal Life, and Why We Should Educate for It” menjelaskan bahwa frugal living harus diadopsi oleh generasi masa depan.

Pandemi Covid-19 dan perubahan iklim (climate change) harus menjadi momentum untuk mendeklarasikan frugal living dan mengajarkannya kepada generasi masa kini. Tidak hanya Negara miskin ataupun Negara berkembang, bagi Negara kaya pun konsep frugal living sudah harus diadopsi sebaik-baiknya.

Jumlah penduduk dunia yang terus meningkat, sumber daya yang semakin terbatas mau tidak mau membuat manusia harus mengadopsi gaya hidup yang hemat, tidak menghambur-hamburkan sumber daya dengan percuma, tidak makan dengan berlebihan, tidak memproduksi sampah yang tidak perlu, dan masih banyak kebiasaan-kebiasaan buruk yang merusak bumi. Konsep hidup frugal living secara langsung dapat berhubungan dengan upaya-upaya menyelematkan bumi dari pencemaran lingkungan.

Para pesohor dunia seperti Mark Zuckerberg, Steve Jobs, Ratu Elizabeth II, Leonardo  de Caprio, dan pesohor lainnya telah mempraktikkan gaya hidup ini, sepatutnya kita tidak perlu malu untuk memulai kebiasaan baik.

Beberapa langkah praktis yang dapat dilakukan dalam menerapkan Frugal Living antara lain :

1. Pastikan memiliki tujuan finansial (financial goals) yang jelas dan masuk akal

Tujuan keuangan tentunya sesuatu yang dibutuhkan, yang dapat meningkatkan kualitas hidup kita. Merumuskan financial goals yang jelas dan masuk akal akan membantu kita untuk dapat mencapainya, agar semua upaya yang dilakukan tidak sia-sia. Tujuan keuangan bisa saja mengumpulkan dana pernikahan, membeli rumah, tabungan pendidikan anak, merencanakan pensiun dini, mengamankan dana darurat yang cukup, atau memiliki dana pensiun yang cukup.

2. Selalu analisis kebutuhan vs keinginan sebelum membelanjakan uang Anda

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: terpantau.com

Tags

Komentar

Artikel Terkait

Terkini