Begini cara membuat resolusi tahun baru, simak tips dari psikolog

- Senin, 01 Januari 2024 | 03:40 WIB
Begini cara membuat resolusi tahun baru, simak tips dari psikolog



HARIAN BARU - Banyak remaja yang masih bingung bikin resolusi tahun baru terutama terkait target yang bakal dicapai.


Psikolog klinis anak dan remaja memberi tips bagaimana membuat resolusi tahun baru agar bisa dicapai.


Ini pula yang disarankan psikolog klinis anak dan remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi. kepada ANTARA melalui surat elektronik, Senin.

Baca Juga: Menangkal teroris tak cukup hanya dengan penindakan, tapi juga lewat cara ini


Ia menyarankan orang-orang membuat resolusi tahun baru yang spesifik, terukur, jelas dan realistis agar mudah dicapai.

"Buatlah resolusi yang spesifik, terukur dan jelas. Misalnya resolusi hidup lebih sehat atau turun berat badan dengan mulai 2 Januari berolahraga lari pagi setiap hari Senin, Rabu dan Jumat," kata Vera

Resolusi tahun baru bisa dibuat menjadi pencapaian target-target kecil untuk menuju tujuan besarnya, semisal untuk tujuan menambah wawasan, seseorang bisa membaca buku dua halaman setiap hari. Selain itu, resolusi dapat saja tidak semata berkaitan dengan diri sendiri, tetapi, juga berpengaruh dengan kehidupan keluarga atau orang-orang di dekat kita.

Baca Juga: Meriahnya Perayaan Pergantian Tahun di Malioboro, Penyulut Flare Berhasil Dihalau Polisi

"Jadi, membuat resolusi juga dapat dihasilkan dari diskusi dengan pasangan atau keluarga. Mereka juga dapat menjadi pengingat atau pendukung untuk tercapainya resolusi," tutur Vera.

Resolusi atau bisa diartikan sebagai suatu janji kepada diri sendiri atau keputusan melakukan sesuatu umumnya dibuat saat tahun baru, baik terkait kesehatan atau hal lainnya. Menurut Vera, resolusi tahun baru bukan sebuah keharusan, melainkan kebutuhan.

"Membuat resolusi bukan suatu keharusan, tapi, kebutuhan. Jad,i sifatnya subyektif, kalau merasa butuh buat, silakan membuat resolusi," kata Vera.

Masih berbicara tentang resolusi tahun baru yang realistis, psikolog klinis dewasa lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Nirmala Ika, M.Psi, saat dihubungi dalam kesempatan berbeda, menyarankan masyarakat membuat resolusi sesuai dengan kondisi masing-masing dan memastikan hal itu menjadi prioritas hidup saat ini.

Baca Juga: Ganjar Jenguk Dua Relawan Korban Penganiayaan di Boyolali

"Buatlah resolusi yang sesuai juga dengan kondisi kita dan pastikan itu memang sedang menjadi prioritas hidup kita saat ini. Seperti misalnya ingin kurus, kita perlu cek sebenarnya seberapa prioritas itu, mana yang lebih prioritas kurus atau mencapai posisi baru di tempat kerja," kata Nirmala.*

 

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianmerapi.com

Komentar