Game Horror Until Dawn akan Dapatkan Film Adaptasi

- Kamis, 18 Januari 2024 | 03:00 WIB
Game Horror Until Dawn akan Dapatkan Film Adaptasi

Diorama.id – Kita semua mengetahui bahwa sudah banyak game drama interaktif yang telah dirilis di pasaran, dan Until Dawn mencoba menambahkan bumbu sebagai salah satu game horror eksklusif PlayStation.

Until Dawn adalah game horror yang ceritakan sekelompok remaja yang berlibur di lereng gunung, namun liburan mereka tidak berakhir menyenangkan.

Ini karena dalam Until Dawn diceritakan bahwa liburan mereka justru berakhir mencekam karena banyaknya ancaman yang bisa merenggut nyawa mereka. Salah satu ancamannya adalah pembunuh yang memburu mereka.

Baca Juga: Developer Until Dawn Ciptakan Game Horror VR yang Berimu Hukuman Jika Berkedip

Dalam game-nya sendiri, player akan ditugaskan untuk memilih berbagai pilihan demi menyelamatkan diri sendiri, atau semua teman-teman mereka dengan konsekuensi jika salah pilih, player bisa membunuh tak hanya dirinya, namun juga teman-temannya.

 

Game Horror Until Dawn akan Dapatkan Film Adaptasi

Game horror yang satu ini sempat menggemparkan dunia karena keunikannya. Tak sedikit pula yang berimajinasi membayangkan bagaimana jika Until Dawn memiliki film sendiri.

Mimpi tersebut rupanya benar-benar diwujudkan oleh PlayStation Productions yang mengumumkan (via The Hollywood Reporter) bahwa mereka akan membuat film adaptasi dari Until Dawn bersama Sutradara Shazam! David F. Sandberg.

Film adaptasi Until Dawn diproduksi oleh Gary Dauberman via Coin Operated Productions, Sandberg and Lotta Losten via Mangata, Roy Lee dari Vertigo Entertainment, dan Asad Qizilbash dan Carter Swan dari PlayStation Productions.

Baca Juga: Developer Until Dawn Hadirkan Game Horror Baru, The Quarry Bersama 2K

Screen Gems sebut bahwa film adaptasi Until Dawn adalah surat cinta bagi para fans horror dengan rating dewasa yang umumnya memiliki elemen sadisme luar biasa.

Sampai detik ini belum ada informasi kapan rencananya film adaptasi Until Dawn akan ditargetkan dirilis.


Read more articles from Ayyadana Akbar on this link.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: diorama.suaramerdeka.com

Komentar