SEPASINEWS, JAKARTA - Acara 'Bincang-bincang Film dan Sastra, Dulu dan Kini' yang berlangsung di PDS HB Jassin, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Selasa (5/12/23) sungguh menarik.
Acara menghadirkan artis Yessy Gusman, seniman Eddie Karsito dan Miranda Seftiana, penulis novel Jendela Seribu Sungai ini dipandu wartawan senior sekaligus seniman Putra Gara.
Yessy Gusman membagikan pengalaman dan kegemarannya membaca sastra.
Sejak kecil, ketika masih duduk di bangku sekolah dasar, dia kerap membaca buku buku cerita baik terbitan dalam negeri maupun luar negeri.
"Karena suka baca saya sering membaca novel novel yang sedang trend di saat saya remaja. Termasuk novel karya Eddy D Iskandar," tuturnya.
"Ketika saya ditawari film yang diangkat dari novel Eddy D Iskandar, saya sudah menguasai ceritanya," ungkap Yessy.
"Film Gita Cinta dari SMA, Semau Gue, Puspa Indah Taman Hati, dan Musim Bercinta," lanjutnya.
Miranda Seftiana, penulis novel Jendela Seribu Sungai yang diangkat ke film dengan judul yang sama mengaku senang bisa berbagi pengalamannya.
Sedikit cerita unik dari Miranda Seftiana, dia sempat bertemu dengan tetua suku Dayak Meratus.
"Saya diberi mantra dalam bahasa Banjar Tua, dan beliau sekarang sudah wafat," tuturnya mengawali diskusi.
"Mantra itu hanya diberikan kepada saya dan dengan upaya yang keras saya diberi izin untuk mengucapkan mantra itu dalam dialog film Jendela Seribu Sungai," lanjut Miranda.
Film adalah industri yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.
"Saya bilang ke Ibu saya suatu saat saya akan menulis buku yang menceritakan kehidupan orang Banjar. Alhamdulillah, tercapai dan bukan hanya novel tapi di filmkan," kata Miranda yang aktif menulis cerpen.
Sementara itu, aktor dan penggiat seni budaya Eddie Karsito menambahkan, industri film harus sejalan antara ideliasme dan 'pasar' agar tetap berkelanjutan.
Artikel asli: sepasinews.com
Artikel Terkait
Sinopsis Film Horor Perempuan Bergaun Merah Tayang Perdana 3 November 2022
My Happy Ending Episode 12 Sub Indo Streaming Malam Ini, Ambisi Jae Won yang Membara
Huang Weijin Kehilangan Pekerjaan Usai Lontarkan Komentar yang Diduga Tak Pantas Kepada LE SSERAFIM
Diduga Segera Tamat, Alisia Rininta Pemeran Utama Takdir Cinta yang Kupilih Akan Melepaskan Peran Sebagai Novia