288 Ha Lahan di 3 Desa di Kalbar Dibabat Jadi Proyek Smalter Alumina Terbesar, Sempat Mangkrak hingga Rugi Rp6,37 Triliun?

- Kamis, 21 Desember 2023 | 06:40 WIB
288 Ha Lahan di 3 Desa di Kalbar Dibabat Jadi Proyek Smalter Alumina Terbesar, Sempat Mangkrak hingga Rugi Rp6,37 Triliun?

 

paradapos.com - Kalbar bangun Smalter Alumina terbesar dengan kapasitas produksi mencapai 1 juta ton per tahun.

Pembangunan Smalter Alumina tersebut bahkan membabat habis lahan di 3 desa di Provinsi Kalimantan Barat.

Pembangunan proyek Smalter Alumina terbesar di Kalbar tersebut ditargetkan rampung dalam kurun waktu dua tahun.

Baca Juga: Anggarannya Rp518 Miliar, Kalimantan Barat Sulap Lahan 153,6 Ha Jadi Bandara Bernama Unik, Bukan di Pontianak tapi...

Namun sayang, proyek pembangunan Smelter Alumina terbesar di Kalbar itu sempat mangkrak hingga perusahaan alami kerugian.

Pendapatan yang hilang dari mangkraknya proyek Smalter Alumina di Kalbar ini hingga menyentuh angka puluhan triliun rupiah.

paradapos.com melansir dari laman bpkp.go.id, proyek Smalter yang dimaksud yaitu Smalter Alumina Mempawah.

Baca Juga: 3 Daerah Terluas di Kalimantan Barat, Disangka Juaranya Sintang: Ternyata Daerah Ini Nomor 1, Wilayah Mana?

Proyek Smalter Alumina tersebut berada di Desa Bukit Batu, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Smalter Alumina Mempawah itu secara resmi dikelola oleh PT Borneo Alumina Indonesia (BAI).

Tak main-main, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan induk usahanya PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum mengalokasikan dana hingga US$850 juta untuk proyek Smalter Alumina tersebut.

Baca Juga: 5 Daerah Penghasil Padi Terbesar di Kalimantan Barat: Warga Kalbar Mungkin Mengira Landak Juaranya, Padahal…

Kedua perusahaan berkerjasama dengan pembagian presentase saham yang berbeda.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jatimnetwork.com

Komentar